Sebelum Membeli, Pahami Dulu Risiko Dari Penggunaan Pompa ASI ~ Headline.co.id (Kesehatan). Penggunaan pompa Asi tidak boleh dilakukan secara sembarangan karena dapat berdampak buruk terhadap kualitas ASI yang dihasilkan apabila tidak memperhatikan beberapa hal penting yang terkait dengan hal tersebut. Bagi para ibu menyusui biasa nya pompa ASI digunakan untuk membuat stok ASI untuk si bayi saat sang ibu sedang tidak dapat berada di sisi bayi tersebut.
Baca juga: Perubahan Fisiologi dan Peningkatan Hormon Pada Kehamilan
Berikut adalah risiko dari penggunaan pompa ASI yang wajib untuk Anda ketahui sebagai ibu menyusui agar bayi Anda tetap dalam kondisi yang sehat dan terhindar dari berbagai permasalahan yang muncul dari dampak penggunaan pompa ASI tersebut :
Bayi Menjadi Bingung Puting
Bayi apabila terlalu sering diberikan ASI dari hasil pompa nan maka dikhawatirkan bahwa si bayi tersebut akan bingung mengenali puting dari sang ibu. Hal tersebut dapat terjadi karena si bayi telah terbiasa menggunakan dot ASI dan tidak pernah terbiasa meminum ASI langsung dari puting sang ibu. Hal tersebut juga dapat membuat kekerabatan dekat antara bayi dengan sang ibu menjadi berkurang.
Baca juga: Buah Hati Lahir, Ini Do’a Kelahiran Anak Untuk Dibaca Kedua Orang tua
Menurunkan Produksi ASI Dari Sang Ibu
Penggunaan pompa ASI terbaik yang berlebihan juga dapat menurunkan produksi dari ASI tersebut dimana ASI apabila terlalu sering dipompa maka daya keluar nya akan semakin rendah. Oleh karena itu dapat membuat produksi ASI dari sang ibu menjadi berkurang. Bahkan hal tersebut juga dapat menyebabkan si bayi menjadi kekurangan ASI dan hal tersebut akan sangat berpengaruh terhadap tumbuh kembang sang bayi.
Menurunkan Kadar Gizi Dalam ASI
ASI merupakan salah satu nutrisi yang sangat penting dan sangat wajib diberikan kepada bayi karena ASI dapat membantu dalam mempercepat tumbuh kembang dari sang bayi. Penggunaan ASI secara langsung akan lebih baik dibandingkan dengan penggunaan pompa ASI dimana ASI yang tertahan lama dalam wadah atau tidak diberikan secara langsung maka kadar gizi nya akan menjadi semakin berkurang sehingga menyebabkan kadar gizi yang terdapat di dalam nya menjadi berkurang.
Baca juga: Mengenal Manfaat dan Pentingnya Konsumsi Vitamin D Untuk Ibu Hamil
ASI Rawan Terkontaminasi
ASI yang tidak diberikan secara langsung kepada si bayi maka secara otomatis akan diletakkan dalam wadah yang membuat ASI tersebut rawan terpapar berbagai macam bakteri dan kuman. Oleh karena itu lah sebab nya ASI hasil pompa nan akan cepat basi apabila dibiarkan dalam waktu yang terlalu lama. Sebagai langkah preventif untuk mengatasi nya maka sebagai ibu yang bijak Anda dapat meletakkan atau menempatkan ASI tersebut dalam wadah yang tertutup rapat dan di masuk kan ke dalam lemari pendingin atau kulkas.
Baca juga: Bunda ini 7 Inspirasi Nama Bayi Perempuan Yang Lahir di Bulan April
Merusak Jaringan Pada Payudara Sang Ibu
Jaringan pada payudara dari sang ibu biasa nya akan cepat rusak karena terlalu sering nya dilakukan pompa ASI. Hal tersebut akan sangat berpengaruh terhadap kelenturan dan keelastisan payudara dari sang ibu, selain itu hal tersebut juga akan berpengaruh terhadap sang bayi yang kurang dapat mengenali puting sang ibu dengan baik. Kerusakan jaringan pada payudara juga dapat menimbulkan efek yang cukup serius dimana akibat dari pompa ASI tersebut akan menimbulkan rasa nyeri, apabila rasa nyeri yang terjadi secara sering dan terlalu berlebihan maka hal tersebut harus segera ditindak secara lebih lanjut dengan membawa nya untuk segera melakukan konsultasi dengan dokter yang terkait.
Baca juga: Penelitian Dari Amerika Serikat Temukan Zat Berbahaya Dalam Makanan Bayi
Kesimpulan
Beberapa risiko di atas dapat menjadi warning bagi Anda sebagai ibu yang sedang menyusui agar memperhatikan secara baik – baik hal – hal yang dapat ditimbulkan atau bisa dikatakan sebagai dampak dari penggunaan pompa ASI.
Baca juga: Mengenal Jenis-jenis Alat Kontrasepsi beserta Efek Sampingnya
Beberapa resiko yang mungkin muncul tersebut dapat segera diantisipasi apabila Anda memperhatikan secara betul dan memahami cara penggunaan nya. Selain itu, pemilihan produk pompa ASI yang terbaik juga harus diutamakan. Anda dapat melihat tips-nya di halaman Pickybest, misalnya terkait pemilihan komponen pompa yakni corong dan botol yang harus disesuaikan oleh masing-masing ibu laktasi.
Baca juga: Apa Itu Obesitas? Ini Bahayanya dan Antisipasinya pada Anak