Pemindahan Makam Terdampak Tol Solo-Jogja Tunggu Izin Resmi dari Kraton ~ Headline.co.id (Jogja). Proses pemindahan atau relokasi makam di wilayah terdampak oleh proyek tol Solo-Jogja Paket 2.2 masih dalam tahap kajian yang berkelanjutan. Poin kunci yang sedang menunggu kejelasan adalah lokasi tanah yang akan digunakan sebagai area pemindahan makam, yang dikenal sebagai Sultan Ground (SG).
Baca juga: Cari Travel Semarang Jogja? Ini Harga, Jadwal dan Lama Perjalanan
Humas PT Adhi Karya Pembangunan Tol Solo-Jogja Paket 2.2, Agung Murhandjanto, menjelaskan bahwa pemindahan makam di wilayah terdampak tol masih terus dipertimbangkan. “Kami masih terus membahasnya, terutama dengan pihak Kraton, untuk menemukan lokasi pengganti yang sesuai,” kata Agung pada Kamis (21/9/2023).
Status tanah makam yang terkena dampak tol tersebut adalah tanah Sultan Ground. Oleh karena itu, dalam proses pemindahan makamnya masih perlu berdiskusi dengan pihak Kraton Ngayogyakarta Hadiningrat.
Baca juga: Jadwal Kereta Bandara YIA Terbaru Hari ini 22 September 2023
“Iya, betul [masih dalam tahap pertimbangan]. Semua makam menggunakan Sultan Ground. Jadi, kita harus mencari tempat pemindahan di Sultan Ground juga, hal ini masih dalam tahap diskusi dengan pemilik lahan terkait,” tambahnya.
Secara umum, pihak kontraktor akan bekerja sama dengan subkontraktor untuk merelokasi makam-makam yang terdampak. “Tentu, kami akan bekerja sama dengan subkontraktor. Namun, teknis pemindahannya adalah tanggung jawab kami,” jelasnya.
Baca juga: Jadwal dan Harga Kereta Bandara Yia Xpress Hari ini 22 September 2023
Namun, proses pemindahan ini masih menunggu izin resmi dari Kraton. Meskipun izin telah diberikan untuk tanah yang masuk dalam trase tol Solo-Jogja Paket 2.2, palilah untuk tanah di luar trase tol saat ini masih menunggu untuk diterbitkan.
“Kami akan mengeksekusi pemindahan segera setelah Kraton memberikan izin resmi terkait tempatnya yang telah disetujui,” ujar Agung.
Selama palilah di luar trase tol belum dikeluarkan, pihak kontraktor tidak akan melakukan tindakan apa pun terhadap makam-makam yang terdampak. “Kami tidak akan menyentuh makam-makam tersebut sampai ada izin dari Kraton,” tegasnya.
Baca juga: Mengenal Teknik dan Apa Saja Gerak Dasar Permainan Bola Basket
Sebelumnya, Carik Kalurahan Tirtoadi, M. Ridwan, mengungkapkan bahwa warga masih menunggu rencana teknis pemindahan makam yang terdampak oleh tol Solo-Jogja Paket 2.2. Ada empat makam di Tirtoadi yang dipastikan akan terkena dampak pembangunan jalan tol Solo-Jogja. Karena masih menunggu rencana teknis tersebut, makam-makam tersebut belum dipindahkan.
Pemerintah Kalurahan akan mengikuti petunjuk dari palilah yang telah diterbitkan terkait skema pemindahan makam. “Kami akan mengikuti arahan yang telah diberikan, termasuk bagaimana teknis pemindahan akan dilakukan,” ujar Ridwan.
Baca juga: Dribbling Adalah Mengiring Bola, Apa Itu dan Apa Macam-Macamnya?
Pemindahan makam ini juga menjadi kesempatan bagi Pemerintah Kalurahan untuk merenovasi kembali makam-makam tersebut. “Sebenarnya, bagi kami, ini adalah kesempatan untuk merapikan kembali makam-makam tersebut,” tambahnya.
Warga yang makam keluarganya terdampak oleh proyek tol berharap agar jenazah dapat dipindahkan ke tempat pemakaman yang sesuai dengan kondisi makam sebelumnya. “Harapannya adalah tetap satu lubang untuk satu jenazah, tanpa menggabungkan beberapa jenazah dalam satu lubang,” tandasnya.
Terimakasih telah membaca Pemindahan Makam Terdampak Tol Solo-Jogja Tunggu Izin Resmi dari Kraton jangan lupa baca berita lainnya di Headline.co.id atau bisa juga baca berita kami di Google News.
Baca juga: Dinkes Sleman Laporkan 188 Kasus Baru HIV Selama Semester 1 2023