Headline.co.id, Jakarta ~ Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Muhammad Tito Karnavian menekankan pentingnya percepatan digitalisasi dalam penyaluran bantuan sosial. Hal ini bertujuan agar bantuan tersebut dapat disalurkan dengan lebih tepat sasaran, efektif, dan efisien. Menurutnya, digitalisasi bantuan sosial merupakan agenda strategis pemerintah untuk memastikan bahwa kelompok rentan dan masyarakat kurang mampu mendapatkan hak mereka dengan tepat. Pernyataan ini disampaikan Tito dalam acara Sosialisasi Piloting Digitalisasi Bantuan Sosial di Tingkat Nasional yang berlangsung di Jakarta pada Kamis (4/12/2025).
Mendagri menjelaskan bahwa Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah mengatur urusan sosial sebagai salah satu dari enam urusan wajib pelayanan dasar yang harus menjadi prioritas bagi kepala daerah. Selama ini, pemerintah pusat dan pemerintah daerah telah menyalurkan berbagai program bantuan sosial. Namun, penyaluran tersebut masih menghadapi sejumlah kendala, seperti ketidaktepatan sasaran dan dinamika data penerima.
Lebih lanjut, Mendagri menyampaikan bahwa Presiden Prabowo Subianto telah menugaskan Ketua Dewan Ekonomi Nasional, Luhut Binsar Pandjaitan, untuk mempercepat digitalisasi bantuan sosial. Salah satu langkah penting dalam upaya ini adalah peluncuran proyek percontohan digitalisasi bantuan sosial di Kabupaten Banyuwangi. Program ini melibatkan berbagai kementerian dan lembaga, termasuk Direktorat Jenderal Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil) Kemendagri, dan dinilai berhasil dalam implementasinya.






















