HeadLine.co.id, (Internasional) – Demi mencegah penularan virus Corona (Covid-19) beberapa negara memberlakukan karantina hingga lockdown bagi masyarakatnya.
Akibatnya, berbagai institusi seperti perkantoran, sekolah, universitas dan tempat ibadah juga turut mematuhi kebijakan work from home atau lebih akrab dikenal kerja dari rumah.
Baca Juga: Ujian Nasional SMA/SMK Diundur, Pemprov Jatim Perpanjang Masa Belajar Siswa di Rumah Hingga 5 April
Siapa yang tidak menyangka, dikarenakan kebijakan karantina dan lockdown dibeberapa negara karena virus tersebut. Situs porno malah mendapatkan lonjakan pengunjung.
PornHub contohnya, situs porno ternama dunia ini telah merilis data terbaru mereka terkait meningkatnya trafik website mereka selama masa proses karantina.
Dikutip dari data PornHub, terjadi peningkatan besar traffic rata-rata harian sebesar 5,7 persen dibanding pada hari biasa sejak Rabu, 11 Maret 2020.
Baca Juga: Update Terbaru Covid 19: Pasien Positif Menjadi 514 Orang, Meninggal 48 Orang
PornHub juga menyebutkan bahwa warga Italia yang paling banyak mengakses film enak-enak di situs tersebut.
Sebelumnya, pihak PornHub sempat menawarkan akses gratis ke layanan premiumnya kepada orang-orang yang tinggal di Italia hingga 3 April 2020 mendatang.
Catatan: Kegiatan menonton film porno dapat menyebabkan kecanduan yang dapat merusak otak. Penelitian Simone Kühn & koleganya di Jerman yang diterbitkan JAMA Psychiatry mendapati volume materi abu-abu di kanan striatum otak pada orang yang sering nonton porno lebih kecil ketimbang yang jarang melakukannya.