HeadLine.co.id, (Nasional) – Indonesia berpotensi terjangkit virus corona (COVID-19) meskipun hingga saat ini belum dilaporkan adanya warga yang terinfeksi virus tersebut. Hal ini dikatakan oleh Perhimpunan Dokter Emergency Indonesia (PDEI).
Dr. Mohammad Adib Khumaidi, Ketua PDEI menjelaskan hal ini dikarenakan banyaknya jalur yang menjadi lalu lintas pergerakan orang dari dalam dan ke luar negeri.
“Sebenarnya kalau dibilang berisiko, Indonesia termasuk negara berisiko untuk masuknya virus corona,” ucapnya pada Sabtu (29/2/2020). Meski demikian, Adib bersyukur karena hingga saat ini belum ada laporan bahwa ada masyarakat di Indonesia yang terinfeksi virus corona.
Baca Juga: Santri Gangguan Jiwa di Trenggalek Dibantai Saat Tengah Tertidur
Sebanyak 116 orang yang diduga terjangkit virus corona sudah dikonfirmasi negatif oleh Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan Kementerian Kesehatan (Kemenkes).
⠀
Lebih lanjut Adib mengatakan pihaknya akan terus memberikan melakukan upaya pencegahan virus corona. Salah satu upaya yang dilakukan pemerintah adalah pemeriksaan dengan thermal scanner di 135 pintu masuk, baik melalui jalur darat, udara maupun laut.
⠀
“Perlakuan buat yang terduga yang dirawat di rumah sakit pun, oleh teman-teman kami di beberapa rumah sakit, tetap memberikan perlakuan seperti halnya pasien-pasien yang kemudian dicurigai dengan virus itu, seperti juga yang dulu pernah kita lakukan pada saat ada SARS atau flu burung,” ujarnya.
⠀