Headline.co.id, Surabaya ~ Sirkuit Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) menjadi lokasi penyelenggaraan kompetisi Gokart Listrik dalam ajang PLN Innovation & Competition in Electricity (PLN ICE) 2025. Acara ini berlangsung pada hari kedua dan diikuti oleh 15 tim dari berbagai perguruan tinggi. Ini merupakan kali pertama sirkuit milik ITS digunakan untuk kompetisi gokart listrik.
Rektor ITS, Prof Dr (HC) Ir Bambang Pramujati ST MScEng PhD, menyatakan bahwa sirkuit ini adalah satu-satunya sirkuit balap yang dimiliki oleh perguruan tinggi di Indonesia. Ia berharap fasilitas ini dapat mendorong semangat inovasi di kalangan tim otomotif kampus. “Jaga sportivitas dan manfaatkan fasilitas balap baru di Kampus ITS ini,” ujarnya dalam rilis yang diterima pada Senin (24/11/2025).
Di lintasan sepanjang 1.300 meter tersebut, 15 gokart listrik bersaing dalam kecepatan. Setiap trek lurus dan tikungan menjadi tantangan bagi performa baterai, ketangkasan pengemudi, dan desain kendaraan para peserta. Kompetisi ini juga menandai penggunaan perdana sirkuit ITS sebagai sarana uji coba teknologi dan inovasi ketenagalistrikan.
Koordinator PLN ICE 2025, Kafi Hannan Alhadi, menjelaskan bahwa ITS menghadirkan empat tim dalam kompetisi ini: Anargya EV Kart, Energized Gokart Team, Nogogeni ITS Team, dan Tim Berkah. “Meski belum meraih juara, ITS telah menunjukkan kapasitas riset dan inovasi yang kuat dengan menghadirkan empat tim sekaligus,” ujarnya.
Kafi juga memberikan apresiasi kepada seluruh peserta yang dinilai berhasil merancang kendaraan dengan efisiensi energi dan desain gokart yang kompetitif. Setelah melalui serangkaian balapan, TMS Universitas Indonesia Motorsport berhasil meraih juara pertama, diikuti oleh Tim MotoAmp ITB di posisi kedua dan Electro Brawijaya dari Universitas Brawijaya di posisi ketiga.
Selain kategori Gokart Listrik, PLN ICE 2025 juga menyelenggarakan tiga kompetisi lainnya, yaitu Kompetisi Drag Sepeda Motor Listrik, Kompetisi Micro EV Car, dan Kompetisi Bisnis Startup. “Tujuannya adalah menjaring ide inovasi di bidang ketenagalistrikan,” jelas Kafi.
Ia menambahkan bahwa sirkuit baru ITS tidak hanya ditujukan bagi tim otomotif kampus, tetapi juga akan menjadi fasilitas pengembangan kendaraan untuk berbagai kompetisi selanjutnya. “Kehadiran sirkuit ini membuktikan bahwa anak bangsa mampu bersaing di tingkat nasional,” tutupnya.
Ajang PLN ICE 2025 juga berkontribusi dalam pencapaian tujuan Sustainable Development Goals (SDGs), khususnya poin ke-7 tentang Energi Bersih dan Terjangkau, serta poin ke-9 tentang Industri, Inovasi, dan Infrastruktur.



















