HeadLine.co.id (Jakarta) – Polri memastikan komitmennya mendukung kebijakan pemerintah dalam menyalurkan bantuan sosial berupa sembako ke sejumlah daerah menjelang hari raya idul fitri. Polri memastikan mengawal penuh proses pendistribusian bansps tersebut sampai ke tangan masyarakat.
“Kami harap dengan pengawalan ini, semua bantuan sembako dari pemerintah dapat sampai kepada masyarakat sehingga mereka tidak kekurangan sembako untuk kehidupan sehari-hari di masa pandemi COVID-19,” ujar Kadiv Humas Polri, Brigjen Pol Raden Prabowo Argo Yuwono, Rabu (13/5).
Baca juga: Terima Bantuan 1 Ton Beras, Wagub Ajak Seluruh Elemen Saling Menguatkan
Brigjen Argo Yuwono mengatakan, Polri siap bahu-membahu bersama TNI dalam mengawal distribusi sembako di setiap daerah agar sampai sesuai tujuan. Bansos ini diperuntukan untuk warga terdampak Virus Corona (Covid-19).
“Sebagai aparat keamanan, TNI dan Polri akan bahu-membahu dalam memberikan layanan yang terbaik bagi masyarakat,” ungkapny.
Baca juga: Setelah dilakukan Pencarian 6 Jam Korban Longsor Leuwisadeng Bogor Baru Ditemukan
Sebelumnya, Presiden Joko Widodo (Jokowi) menargetkan penyaluran bantuan sosial (bansos) khusus warga terdampak COVID-19 berupa sembako dan Bansos tunai rampung sebelum Hari Raya Idul Fitri 1441 H. Bansos tersebut diberikan kepada warga di wilayah Jabodetabek, sedangkan bansos tunai atau BLT disalurkan kepada warga yang terdampak COVID-19 di luar Jabodetabek.
Mensos Juliari Batubara menyatakan khusus penyaluran bansos sembako diberikan kepada 1,3 juta keluarga penerima manfaat (KPM) di DKI Jakarta dan 600 ribu keluarga di Bodetabek selama tiga bulan. Bansos sembako disalurkan senilai Rp 600 ribu per bulan, dengan mekanisme penyaluran tiap dua pekan sekali.
“Jadi bantuanya Rp300 ribu kemudian setelah dua minggu, dapat lagi Rp 300 ribu, sehingga total Rp600 ribu dalam sebulan, kali tiga bulan,” ujar Mensos Juliari.
