HeadLine.co.id (Nasional) – Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) hingga akhir April 2020 tercatat sebesar Rp114,5 triliun atau masih tumbuh 21,7% dibanding tahun lalu.
Baca juga: Jokowi: Idul Fitri, Momen Tepat Jaga Kesatuan Bangsa
Hal ini disampaikan langsung oleh Wakil Menteri Keuangan (Wamenkeu) Suahasil Nazara saat konferensi pers virtual APBN KiTa (APBN Kinerja dan Fakta) dalam keterangnya Minggu, (24/05) di Jakarta.
“Penerimaan PNBP yang positif disumbang dari Badan Layanan Umum (BLU) terutama yang terkait dengan kelapa sawit, pendapatan jasa rumah sakit dan sektor telekomunikasi.
Baca juga: Pelaksanaan Pilkada di Tengah Pandemi Covid-19, Kemendagri Sebut Siap Perketat Protokol Kesehatan
“Pendapatan yang tinggi disebabkan dari pendapatan BLU yang naik, terutama BLU kelapa sawit, pendapatan jasa rumah sakit, penyelenggaraan telekomunikasi,” papar Wamenkeu.
Baca juga: Update Corona di Indonesia Sabtu 23 Mei 2020: Mencapai 21.745 Kasus dan 5.249 Pasien sembuh
Selain itu, kontribusi PNBP juga disumbang dari Kekayaan Negara yang Dipisahkan (KND) terutama dari dividen dan surplus Bank Indonesia