HeadLine.co.id (Klaten) – Masyarakat Klaten, Jawa Tengah sedang digegerkan oleh sebuah foto botol hand sanitizer bergambar Bupati Klaten Sri Mulyani menjadi ramai di media sosial.
Ternyata setelah dilihat, botol hand sanitizer yang sudah dibagikan ke masyarakat terdapat stiker bertulisan ‘#Kemensos Hadir’. Mengejutkan, bantuan hand sanitizer tersebut rupanya datang dari Kementerian Sosial (Kemensos).
Baca juga: Polisi Bubarkan Pesta Ulang Tahun Selebgram Asal Medan
Diketahui hal ini berdasarkan unggahan dari akun twitter @WagimanDeep212 memperlihatkan gambar botol hand sanitizer dengan gambar Bupati Klaten dengan tulisan ‘Bantuan dari Bupati Klaten, Ibu Hj. Sri Mulyani’.
Namun, setelah dicek di balik tempelan stiker bergambar Bupati Klaten tersebut terdapat tulisan Kemensos Hadir, yang tak lain adalah slogan bantuan dari Kementerian Sosial.
Baca juga: Ganjar Pranowo Sayangkan Perbuatan Bidan yang Mengusir 3 Perawat di Solo
Niat baik Bupati Klaten berujung kritikan dari warganet. Bahkan Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo ikut memberi perhatian akan kasus ini, dalam akun Twitter resminya saat membalas salah satu mention warganet. “Injih, sy kasih peringatan! cc @YaniSunarno,” tulis Ganjar
Menanggapi hal ini, Bupati Klaten, Sri Mulyani, menjelaskan sudah mengkonfirmasi kepada petugas yang membagikan hand sanitizer tersebut. Ia berpendapat, ada kesalahan teknis di lapangan.
Baca juga: Direktur Jenderal WHO Ingatkan Wabah Covid-19 Jauh dari Selesai
“Sudah saya klarifikasi. Ada kekeliruan di lapangan. Jadi itu ada kesalahan penempelan atau pada saat pembagian,” ujar Sri Mulyani, Selasa (28/4) dilansir dari Merdeka.com.
Menurut Yani Sunarno sapaan akrabnya, ada kesalahan penempelan sewaktu pengadaan bantuan tersebut. Karena pada saat bersamaan pihaknya juga mengadakan puluhan ribu paket bantuan. Ada 1.000 lebih bantuan dari Kemensos dan sisanya bantuan milik pemda dan para penyumbang lainnya.
“Tapi di lapangan ditempeli semuanya. Kejadiannya seperti itu. Apa mas-mase ada yang tak kasih dari Kemensos? Enggak ada kan, karena itu hanya terbatas sekali. Yang dari Kemensos itu sangat terbatas sekali, justru yang banyak itu yang dari kami,” ungkapnya.
Yani menegaskan sembako yang bergambar dirinya merupakan bantuan yang murni datang dirinya selaku Ketua DPC PDIP Klaten. Bantuan itu hanya untuk kalangan terbatas di partai yakni untuk 26 PAC PDIP di Klaten

















