Headline.co.id, Jakarta ~ Jakarta. Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Provinsi DKI Jakarta secara resmi meluncurkan Program 1.000 Pramudi Berdaya. Program ini bertujuan untuk memperluas akses lapangan kerja dan meningkatkan kompetensi warga dalam sektor transportasi. Program ini ditawarkan secara gratis untuk mencetak pramudi yang profesional, mandiri, dan berdaya saing, dengan fokus pada keselamatan dan pelayanan.
Ketua BAZNAS Provinsi DKI Jakarta, Akhmad H. Abu Bakar, menjelaskan bahwa program ini merupakan upaya optimalisasi dana Zakat, Infak, dan Sedekah (ZIS) secara produktif. Program ini juga mendukung upaya Pemerintah Provinsi DKI Jakarta dalam menurunkan angka pengangguran. “Program 1.000 Pramudi Berdaya tidak hanya berfokus pada pelatihan mengemudi. Tetapi juga membekali peserta dengan sertifikasi resmi agar siap diserap industri transportasi,” ujarnya. Selain itu, BAZNAS DKI Jakarta juga memberikan pendampingan penempatan kerja di berbagai sektor transportasi untuk memastikan keterserapan tenaga kerja secara optimal.
Persyaratan bagi peserta meliputi Warga Negara Indonesia yang memiliki KTP DKI Jakarta, baik pria maupun wanita, berusia 22 hingga 45 tahun, dan memiliki pendidikan minimal SMA atau sederajat. Calon peserta juga harus memiliki Surat Keterangan Catatan Kepolisian (SKCK) yang masih berlaku serta SIM A aktif atau di atasnya. Prioritas diberikan kepada warga yang belum bekerja dan memiliki Surat Keterangan Tidak Mampu (SKTM).
Pendaftaran Program 1.000 Pramudi Berdaya dibuka hingga 31 Desember 2025. Pendaftaran dapat dilakukan melalui tautan s.id/pramudibazis atau dengan memindai kode QR pada materi publikasi resmi. Melalui program ini, BAZNAS dan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta berharap dapat mendorong peningkatan kesempatan kerja serta pembangunan sumber daya manusia di Jakarta.








