HeadLine.co.id (Kediri) – 14 warga Kabupaten Kediri dinyatakan positif virus Corona. Mereka berasal dari klaster pabrik rokok Simustika, Tulungagung. Hal ini diungkapkan oleh dr Ahmad Chotib selaku Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kabupaten Kediri pada Jumat (15/5/2020).
Baca juga: Gugas Tugas Covid-19 Terbitkan Protokol Kesehatan Kedatangan WNI dan WNA
“Dapat kami sampaikan bahwa terdapat 14 kasus tambahan terkonfirmasi positif COVID-19 yang merupakan klaster pabrik rokok di Tulungagung,” ucapnya.
14 orang tersebut berasal dari sejumlah kecamatan di Kediri. Seperti Kecamatan Ngasem, Gurah, Wates, Semen, Ngadiluwih dan Kecamatan Kandat.
Baca juga: Renovasi Masjid Istiqlal Ditargetkan Rampung Akhir Juni 2020
Ahmad juga menambahkan, satu orang warga Kecamatan Kandat telah meninggal dunia, sebelum hasil swab-nya keluar. Sebelumnya, pasien tersebut dirawat di RS Gambiran Kediri.
“Kemudian ada satu pasien yang melakukan isolasi di rumah karantina desa. Sedangkan 12 lainnya melakukan isolasi mandiri di rumah. Semua pasien tersebut juga dalam pengawasan tenaga medis,” terangnya.
Sementara itu ia juga mengatakan terdapat satu pasien terkonfirmasi positif COVID-19 dari Kecamatan Pare, yang selama ini melakukan isolasi mandiri dan telah sembuh. Kini total kasus positif Corona di Kabupaten Kediri menjadi 49 kasus.



















