Headline.co.id, Jakarta ~ Kementerian Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan memastikan percepatan perbaikan infrastruktur dasar di tiga provinsi terdampak bencana di Sumatera, yaitu Aceh, Sumatera Utara, dan Sumatera Barat. Infrastruktur seperti jembatan dan jalan yang rusak akibat bencana menjadi fokus utama untuk memudahkan pengiriman logistik bantuan. Hal ini disampaikan oleh Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), pada Jumat (12/12/2025).
Menko AHY menjelaskan bahwa pihaknya telah menghitung kebutuhan anggaran untuk tahap rehabilitasi dan rekonstruksi pascabencana. Namun, karena kerusakan akses yang signifikan, prioritas saat ini adalah memperbaiki infrastruktur dasar tersebut. “Kami fokus pada perbaikan infrastruktur dasar untuk memastikan distribusi bantuan logistik berjalan lancar,” ungkap Menko AHY.
Selain memudahkan distribusi bantuan, perbaikan infrastruktur juga diharapkan dapat memulihkan perekonomian yang terdampak bencana. Banjir dan longsor yang terjadi sebelumnya telah menghancurkan hunian dan bangunan usaha, sehingga mengganggu aktivitas ekonomi. Pemerintah juga mengajak pelaku usaha untuk berperan serta dalam upaya pemulihan ekonomi di wilayah bencana agar masyarakat dapat bangkit kembali. “Kami mengajak pelaku usaha untuk turut serta dalam memulihkan ekonomi di daerah terdampak,” pungkasnya.






















