Yogyakarta, 24 Juli 2024 – Dalam rangka mendorong digitalisasi usaha kecil dan menengah, khususnya di sektor retail, sekelompok mahasiswa melaksanakan kegiatan pengabdian masyarakat bertajuk “Implementasi Sistem ERP Berbasis Odoo pada Toko Bunga Flowershop.” Kegiatan ini dilaksanakan pada Minggu, 24 Juli 2024, di lokasi usaha Flowershop, sebuah toko bunga yang beroperasi di wilayah Yogyakarta.
Tim pengabdian masyarakat terdiri dari Ananda Istiqomah, Heni Inayatul Arifah, Giftha Maulana Prastowo, Nanda Meylia D.E, Nurul Fauziah, dan Susi Anggraini, di bawah bimbingan dosen Tri Rochmadi, M.Kom.. Tujuan utama kegiatan ini adalah membantu mitra dalam mengoptimalkan pengelolaan usaha menggunakan sistem Enterprise Resource Planning (ERP) berbasis Odoo, sebuah platform open-source yang fleksibel dan cocok untuk UMKM.
“Melalui Odoo, proses operasional seperti pengelolaan stok bunga, pencatatan pesanan, hingga laporan penjualan dapat dilakukan secara otomatis dan terpusat. Hal ini sangat membantu meningkatkan efisiensi serta akurasi dalam menjalankan bisnis,” ujar Ananda Istiqomah, selaku ketua tim pelaksana.
Dalam kegiatan ini, tim mahasiswa memberikan pelatihan penggunaan modul-modul utama Odoo yang relevan untuk usaha toko bunga, antara lain Inventory (stok bunga dan perlengkapan), Sales (penjualan dan pemesanan), dan Invoicing (penagihan dan nota). Selain itu, mereka juga membantu mitra membangun tampilan toko online sederhana untuk menampilkan katalog bunga dan layanan pemesanan.
Pihak Flowershop menyampaikan rasa terima kasih dan antusiasme terhadap sistem yang diterapkan. “Selama ini kami mencatat stok dan transaksi secara manual, sehingga sering terjadi kekeliruan. Sekarang dengan sistem Odoo, semuanya jadi lebih rapi dan cepat. Ini sangat membantu kami dalam melayani pelanggan,” ujar salah satu staf Flowershop.
Dosen pembimbing, Tri Rochmadi, M.Kom., menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan langkah nyata dalam menjembatani kesenjangan digitalisasi antara pelaku usaha dan teknologi informasi. “Dengan sistem ERP berbasis Odoo, UMKM seperti Flowershop dapat bersaing lebih baik dan menjalankan usaha secara lebih profesional,” katanya.
Kegiatan ini ditutup dengan simulasi penggunaan sistem oleh mitra serta penyerahan panduan penggunaan sistem ERP Odoo. Tim juga menyediakan kontak pendampingan apabila mitra mengalami kendala teknis di kemudian hari.
Dengan terlaksananya kegiatan ini, diharapkan Flowershop mampu meningkatkan kualitas layanan dan operasional usahanya, sekaligus menjadi contoh sukses digitalisasi bisnis florist di wilayah Yogyakarta.




















