Headline.co.id (Bantul) ~ Perselisihan sepele antara dua saudara kandung di Dusun Sandeyan, Srimulyo, Piyungan, Bantul, berakhir tragis dengan terbakarnya dapur rumah milik orang tua mereka pada Sabtu (14/6/2025) siang. Amarah yang tak terkendali membuat seorang kakak nekat membakar sepeda motor di dalam rumah, yang kemudian merembet dan menghanguskan seluruh perabotan dapur.
Baca juga: Polres Bantul Gelar Panen Raya Jagung, Wujud Nyata Dukungan Ketahanan Pangan Nasional
Insiden ini dikonfirmasi oleh Kasi Humas Polres Bantul, AKP I Nengah Jeffry Prana Widnyana. Menurutnya, kebakaran terjadi di kediaman milik Bapak Ali Muazin (58) sekitar pukul 13.00 WIB.
“Benar, telah terjadi kebakaran di sebuah dapur rumah di Piyungan yang dipicu oleh perselisihan keluarga,” kata AKP I Nengah Jeffry Prana Widnyana dalam keterangan tertulisnya, Sabtu (14/6/2025).
Jeffry menjelaskan, kronologi bermula dari teguran sederhana. Muh. Julian menegur kakaknya, Ubaidilah Umar (28), untuk mengecilkan volume musik dari sound system karena ibu mereka, Siti Istirohah (56), sedang dalam kondisi sakit.
Baca juga: Penemuan Granat Gegerkan Wirokerten, Gegana Lakukan Disposal Aman
“Teguran tersebut rupanya menyulut emosi Sdr. Ubaidilah yang merasa tersinggung,” jelas Jeffry.
Merasa tidak terima, Ubaidilah lantas memukul Julian menggunakan sebatang kayu hingga mengenai kepala. Perkelahian fisik antara kakak dan adik itu pun tak terhindarkan sebelum akhirnya berhasil dilerai oleh warga sekitar.
Namun, amarah Ubaidilah ternyata belum padam. Setelah perkelahian pertama, ia kembali mendatangi Julian yang sedang berada di rumah saudaranya sambil membawa sebilah sabit dan menantang untuk kembali berkelahi. Beruntung, warga kembali berhasil melerai keduanya.
Puncak kemarahan Ubaidilah dilampiaskan sekembalinya ia ke rumah orang tuanya. Ia nekat membakar sebuah sepeda motor Honda Scoopy milik adiknya, Julian, yang terparkir di dalam dapur.
Baca juga: Kecelakaan di Depan Apotek Fiki Banguntapan, Satu Pengendara Alami Patah Tulang Serius
“Akibat dari pembakaran sepeda motor tersebut, api dengan cepat membesar dan merembet, melahap seluruh perabotan yang ada di dalam dapur,” tambah Jeffry.
Api menghanguskan satu unit motor Honda Scoopy, satu unit motor Honda Vario, satu sepeda lipat, dua unit mesin jahit, serta berbagai perlengkapan dapur lainnya. Total kerugian materiel dari insiden ini ditaksir mencapai Rp 50.000.000 (lima puluh juta rupiah).
Pasca-kejadian, pihak Kepala Dusun Sandeyan, Aris Nur Hidayat, segera memfasilitasi proses mediasi dengan mengumpulkan seluruh anggota keluarga, termasuk Ubaidilah dan Julian.
Baca juga: Pelajar Temukan Benda Diduga Granat di Lapangan Voli Tobratan, Gegana Polda DIY Lakukan Evakuasi
Hasil mediasi menyepakati beberapa poin, di antaranya Bapak Ali Muazin selaku kepala keluarga menyatakan akan menyelesaikan perkara ini secara musyawarah damai. Sementara itu, Ubaidilah Umar telah membuat surat pernyataan untuk tidak mengulangi perbuatannya.
“Sdr. Ubaidilah menyatakan siap menerima sanksi adat berupa meninggalkan kampung Sandeyan dan diproses secara hukum yang berlaku jika kembali berulah,” tutup Jeffry.
Pihak Kalurahan Srimulyo juga menyatakan siap memberikan bantuan evakuasi serta perabotan dapur bagi keluarga yang terdampak.
Baca juga: Polres Bantul Gelar Bakti Sosial Jelang HUT Bhayangkara ke-79, Warga Dusun Tosoran Terima Sembako





















