Headline.co.id, Semarang, 24 Januari 2024 ~ Calon wakil presiden nomor urut 3, Mahfud Md, mengumumkan niatnya untuk mengundurkan diri dari jabatan Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) di Kabinet Jokowi. Pernyataan tersebut disampaikan dalam acara ‘Tabrak Prof’ di Semarang, Jawa Tengah, Selasa malam.
Dalam penjelasannya, Mahfud Md menyatakan bahwa pengunduran dirinya akan dilakukan pada waktu yang tepat dan dengan menjaga kehormatan terhadap Presiden Jokowi. “Menunggu timing (mundur sebagai Menko Polhukam). Dan dengan rasa hormat kepada Presiden Pak Jokowi, jadi tidak akan menyinggung siapa-siapa,” ujar Mahfud.
Baca juga: Tragedi di Jalan Godean KM 13: Pemotor Tewas Usai Menabrak Pohon Tumbang
Keputusan Mahfud untuk mundur sebagai Menko Polhukam diambil setelah melakukan diskusi dengan calon presiden nomor urut 3, Ganjar Pranowo. Mahfud menegaskan bahwa kesepakatan ini telah ada sejak awal, dan bahwa pengunduran dirinya akan dilakukan secara baik-baik tanpa menimbulkan pertentangan.
“Saya pada saatnya yang tepat, nanti pasti akan mengajukan pengunduran diri secara baik-baik. Jadi, tidak ada pertentangan antara saya dengan Pak Ganjar,” jelas Mahfud. Ia juga menyoroti pernyataannya saat debat cawapres terakhir di Balai Sidang JCC Senayan, Jakarta, di mana ia mengucapkan terima kasih kepada Presiden Jokowi atas kepercayaan yang diberikan kepadanya sebagai Menko Polhukam.
Baca juga: Baru Diresmikan Jembatan Bobung 1 Retak, DPUPESDM DIY Kebut Perbaikan
Dalam konteks pencalonan sebagai cawapres, Mahfud menjelaskan bahwa saat ini tidak ada aturan yang mengharuskan menteri mundur dari jabatannya jika mencalonkan diri sebagai capres atau cawapres. Meskipun begitu, Mahfud memberikan jaminan bahwa ia tidak akan menggunakan fasilitasnya sebagai Menko Polhukam untuk kepentingan kampanye.
“Ini sudah 3 bulan saya lakukan. Saya tidak pernah menggunakan fasilitas negara. Saya masih berkantor di Polhukam secara rutin. Semua surat masuk pasti selesai tidak sampai seminggu meskipun saya cawapres,” ungkap Mahfud. Ia juga telah meminta kepada Pemda agar tidak memberikan pelayanan khusus ketika ia berkunjung ke daerah-daerah.
Baca juga: Warga Berbah Tertabrak Kereta KRL di Klaten Selatan, Ini keterangan Warga Sekitar
Sebelumnya, calon presiden nomor urut 3, Ganjar Pranowo, juga telah berbincang dengan Mahfud Md dan menyarankan agar mundur dari jabatan Menko Polhukam. Masa kampanye pemilu dimulai pada 28 November 2023, dan pemungutan suara dijadwalkan pada 14 Februari 2024.
Terimakasih telah membaca Mahfud Md Siap Mundur sebagai Menko Polhukam Menyusul Keputusan Calon Presiden Ganjar Pranowo semoga bisa bermanfaat dan jangan lupa baca berita lainnya di Headline.co.id atau bisa juga baca berita kami di Google News Headline dan ikuti berita terbaru di Chanel WA Headline.
Baca juga: Insiden Anak Tengelam di Sungai, Polres Bantul Himbau Masyarakat Tak Lengah Pantau Anak





















