HeadLine.co.id, (Banten) – Gubernur Banten Wahidin Halim memberikan instruksi kepada guru yang di bawah naungan provinsi setingkat SMA/SMK untuk bekerja di rumah terkait antisipasi penyebaran virus Corona.
Hal itu ia sampaikan melalui media sosial resminya di Serang, Banten pada Selasa (17/03).
Baca Juga: Pelaku Pencurian Penyu di Batam Ditangkap
“Pagi ini saya sampaikan bahwa saya sudah instruksikan kepada kepala Dinas Pendidikan, guru juga dirumahkan, libur di rumah kerja di rumah dengan sistem dari online,” ucapnya.
Wahidin juga menambahkan bahwa para Guru diminta tetap bekerja dengan memanfaatkan sistem online.
Pertimbangan agar guru melakukan kerja di rumah dan memanfaatkan sistem online karena murid SMA/SMK sebelumnya telah dirumahkan. Guru diminta tetap bekerja dan memberikan pembelajaran kepada masing-masing siswa.
“Mulai hari ini saya perintahkan guru diliburkan dalam arti tetap kerja di rumah,” ujarnya.
Lebih lanjut ia menjelaskan bahwa Pemprov Banten juga sedang melakukan kajian soal edaran Kementerian PAN-RB mengenai perumahan ASN. Dalam waktu dekat, akan ada keputusan mengenai edaran agar ASN bekerja di rumah.
Baca Juga: Cegah Penularan Covid 19, UGM Tetapkan Status ‘Awas’
“ASN sesuai edaran menteri PAN-RB. Juga ada pekerjaan yang bisa dibawa pulang, sedang kita diskusikan, sedang kita evaluasi dan akan ada putusan beberapa hari ke depan,” ujarnya.
Sebelumnya, Provinsi Banten menetapkan status Kejadian Luar Biasa (KLB) akibat penyebaran virus Corona. Sejauh ini, ada lima warga Banten di Kabupaten Tangerang, Kota Tangerang dan Tangerang Selatan yang positif terjangkit. Satu orang dilaporkan meninggal dunia asal Pondok Aren, Tangerang Selatan.


















