Headline.co.id, Jakarta ~ Pemerintah Kabupaten Pangkajene dan Kepulauan (Pangkep) berkomitmen untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat, termasuk aparatur sipil negara (ASN). Melalui Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM), Pemkab Pangkep mengadakan Sosialisasi Program Kredit Pemilikan Rumah (KPR) Sejahtera Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (FLPP) Tahun 2025. Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan pemahaman kepada ASN mengenai persyaratan, mekanisme pengajuan, serta pilihan pengembang perumahan yang bekerja sama dengan pemerintah.
Wakil Bupati Pangkep, Abd Rahman Assegaf, dalam sambutannya menekankan bahwa pemerintah daerah menyadari meningkatnya kebutuhan akan hunian layak, tidak hanya bagi ASN, tetapi juga pekerja sektor swasta dan informal. “Di Kabupaten Pangkep, kami menyadari betul bahwa kebutuhan akan hunian layak terus meningkat di kalangan ASN, baik PNS maupun PPK, serta pekerja di sektor swasta dan informal,” ujarnya di Ruang Pola Kantor Bupati Pangkep pada Kamis (27/11/2025).
Kepala BKPSDM Pangkep, Farmawaty, menyatakan bahwa sosialisasi ini diharapkan dapat memudahkan ASN dalam memenuhi kebutuhan perumahan. “Mudah-mudahan pengembang dan Tapera dapat memberikan kemudahan, kecepatan, serta suku bunga yang rendah bagi ASN yang belum memiliki rumah. Ini momen tepat bagi ASN untuk segera memiliki hunian yang layak,” jelasnya.
Melalui kegiatan ini, diharapkan semakin banyak ASN dapat memanfaatkan fasilitas pembiayaan perumahan bersubsidi sebagai bagian dari peningkatan kesejahteraan pegawai di tahun 2025. Program KPR Sejahtera FLPP merupakan fasilitas pembiayaan perumahan bersubsidi dari pemerintah pusat yang diperuntukkan bagi masyarakat berpenghasilan rendah, termasuk ASN. Pada 2025, pemerintah menyiapkan kuota nasional sebanyak 220.000 unit rumah bersubsidi dengan skema suku bunga tetap 5 persen, uang muka mulai 1 persen, serta tenor kredit hingga 20 tahun.



















