Headline.co.id (Tegal) ~ Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata Tematik (KKN-T) Universitas Alma Ata (UAA) Yogyakarta bersama Puskesmas Debong Lor menggelar kegiatan pemeriksaan kesehatan lengkap di SMK N 1 Tegal, Rabu (3/9/2025). Kegiatan ini berlangsung sejak pukul 07.00 hingga 12.30 WIB dan disambut antusias oleh siswa maupun guru. Program ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran generasi muda tentang pentingnya menjaga kesehatan sejak dini.
Baca juga: Warga Pedurungan Antusias Ikuti Sosialisasi Kesehatan Bersama Mahasiswa KKN Alma Ata
Dalam kegiatan bertajuk CKG (Cerdik, Kreatif, Gesit) tersebut, para siswa mengikuti tes kebugaran serta berbagai pemeriksaan kesehatan. Pemeriksaan meliputi cek hemoglobin (HB), gula darah sewaktu (GDS), tensi darah, mata, buta warna, hingga pemeriksaan telinga. Melalui kegiatan ini, siswa diharapkan dapat mengetahui kondisi tubuh mereka sekaligus terdorong menerapkan pola hidup sehat.
Tenaga medis dari Puskesmas Debong Lor memimpin langsung jalannya pemeriksaan dengan didampingi mahasiswa KKN-T Universitas Alma Ata. Para mahasiswa berperan sebagai fasilitator, pendamping siswa, hingga dokumentasi kegiatan. Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) Dr. Lathifatul Izzah, S.Th.I., M.Ag. turut mendampingi secara langsung mahasiswa dalam pelaksanaan program.
Kegiatan ini melibatkan 11 mahasiswa KKN-T, antara lain Rangga Perdana sebagai koordinator kelompok, Rizal Arjunnajata, Agustin Aggraini, Lia Nur Aini, Anggi Aliani, Bima Jerry Perkasa, Intan Wulandari, Nur Khayati, Nurul Muslihah, Endang Sari Rahayu, dan Nur Putri Aulia. Dari pihak sekolah, kegiatan didukung penuh oleh Kepala SMK N 1 Tegal, wakil kepala bidang kesiswaan, guru wali kelas, serta anggota Palang Merah Remaja (PMR) sekolah.
Selain menjadi sarana edukasi kesehatan, kegiatan ini juga menjadi wujud nyata pengabdian mahasiswa kepada masyarakat. Sinergi antara sekolah, puskesmas, dan perguruan tinggi diharapkan mampu mencetak generasi muda yang sehat, cerdas, serta berdaya saing tinggi.
Dengan terlaksananya program CKG di SMK N 1 Tegal, pihak penyelenggara berharap lebih banyak sekolah maupun masyarakat menyadari bahwa kesehatan merupakan fondasi penting untuk masa depan yang lebih baik.
Baca juga: Kemendagri Jatuhkan Sanksi ke Wali Kota Prabumulih Akibat Mutasi Kepala Sekolah Tidak Prosedural





















