Enumerator Adalah? Ini Pengertian, Tugas, Keterampilan, dan Kompensasi dalam Dunia Survei ~ Headline.co.id (Jakarta). Di tengah pesatnya kegiatan survei dan sensus di berbagai sektor, peran enumerator semakin mendapat perhatian sebagai ujung tombak pengumpulan data. Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), enumerator adalah petugas lapangan yang membantu tim survei dalam kegiatan pencacahan dan pencatatan data.
Baca juga: Apa Itu Taruna? Calon Pemimpin Bangsa yang Berdedikasi Tinggi
Definisi ini juga diperkuat oleh The Organization for Economic Cooperation and Development (OECD) yang menyatakan bahwa enumerator merupakan petugas yang melaksanakan bagian penghitungan, pencatatan, dan pendataan, sehingga mereka kerap disebut sebagai asisten peneliti, petugas sensus, atau petugas pendataan.
Tugas Enumerator
Dilansir Headline Media dari kanal YouTube Astuti Sayaa pada Senin (24/3), dalam praktiknya, enumerator bertanggung jawab mengumpulkan dan mencatat data melalui berbagai metode, seperti observasi langsung, wawancara, dan pengisian kuesioner. Tugas mereka tidak hanya terbatas pada pencatatan data, melainkan juga mencakup memberikan penjelasan terkait topik penelitian kepada responden. Hal ini penting agar informasi yang dikumpulkan dapat dipahami dan diisi dengan benar oleh pihak yang diwawancarai.
Selain mengumpulkan data, enumerator juga diharapkan melakukan verifikasi atas data yang telah dikumpulkan. Mereka harus meninjau kembali setiap isian kuesioner untuk memastikan bahwa informasi yang tercatat lengkap dan akurat. Data yang tidak lengkap atau salah input dapat mengurangi kualitas hasil survei dan berimbas pada keabsahan penelitian. Oleh karena itu, keakuratan pencatatan data menjadi prioritas utama bagi para enumerator.
Dalam melakukan tugasnya, enumerator harus memberikan perhatian khusus terhadap etika dalam pengumpulan data. Sebelum memulai proses wawancara, mereka diwajibkan untuk memberikan penjelasan secara menyeluruh kepada responden mengenai tujuan penelitian serta mendapatkan persetujuan atau informed consent. Jika diperlukan, proses wawancara juga dapat direkam dengan seizin responden. Hal ini guna menjaga transparansi dan memastikan bahwa partisipasi responden bersifat sukarela.
Baca juga: Sales Marketing Adalah? Pengertian, Tugas, dan Peran Pentingnya dalam Dunia Bisnis
Keterampilan Wajib Enumerator
Keberhasilan seorang enumerator tidak lepas dari serangkaian keterampilan yang harus dimiliki. Di antaranya, kemampuan komunikasi yang efektif sangat diperlukan, terutama dalam menjalin interaksi dengan beragam karakter responden. Enumerator juga harus memiliki orientasi pada detail, agar setiap data yang dikumpulkan dapat dicatat dengan teliti tanpa ada yang terlewat. Kemampuan problem solving juga sangat penting karena seringkali mereka menghadapi kendala atau situasi yang tidak terduga di lapangan.
Tak hanya itu, enumerator harus memiliki jiwa sosial yang tinggi agar dapat memahami karakter dan kebutuhan responden, serta mampu beradaptasi dengan lingkungan yang beragam. Kemampuan berorganisasi dan manajemen waktu pun tak kalah penting, mengingat mereka sering diberikan target penyelesaian survei dalam jangka waktu tertentu. Beberapa proyek survei bahkan mensyaratkan penguasaan bahasa daerah atau bahasa asing, terutama ketika penempatan dilakukan di wilayah dengan keragaman bahasa.
Baca juga: Jurusan Desain Grafis: Pilar Utama Mengasah Kreativitas dan Membangun Karir di Era Digital
Berapa Nilai Kompensasi Enumerator?
Tak jarang, profesi enumerator juga disertai dengan kompensasi yang bervariasi. Komponen gaji enumerator biasanya terdiri dari gaji pokok, uang harian, uang makan, uang jalan, dan kadang juga uang kuota internet. Besaran kompensasi sangat bergantung pada lama proyek survei dan kebijakan penyelenggara. Dalam beberapa proyek, gaji enumerator bisa mencapai hingga 9 juta rupiah per proyek, sedangkan dalam proyek lain besarnya bisa lebih rendah, misalnya sekitar 2,5 juta rupiah untuk survei selama beberapa hari.
Profesi enumerator semakin diminati, tidak hanya sebagai pekerjaan lapangan yang menantang, tetapi juga sebagai pintu masuk untuk memahami dinamika masyarakat melalui data. Dengan integritas, kejujuran, dan profesionalisme, enumerator memainkan peran penting dalam memastikan kualitas data yang menjadi dasar pembuatan kebijakan dan perencanaan pembangunan.
Sebagai kesimpulan, enumerator merupakan tenaga kerja lapangan yang memiliki tanggung jawab besar dalam proses pengumpulan dan pencatatan data. Dengan kombinasi tugas yang beragam, keterampilan komunikasi, ketelitian, dan kompensasi yang menarik, profesi ini membuka peluang bagi mereka yang berminat berkarir di bidang survei dan sensus. Profesi ini tidak hanya menuntut keahlian teknis, tetapi juga etika dan kepekaan sosial, sehingga kualitas data yang dihasilkan dapat mendukung keberhasilan berbagai penelitian dan program pembangunan
Baca juga: Teknik Industri Adalah? Kunci Inovasi dan Efisiensi di Era Digital






















