Begini Niat Puasa Ramadhan Selama Sebulan Penuh Lengkap Arab, Latin, dan Artinya ~ Headline.co.id (Jakarta). Menjalankan ibadah puasa Ramadhan tidak hanya sekadar menahan lapar dan dahaga, tetapi juga harus diawali dengan niat. Membaca niat menjadi syarat sahnya puasa yang dilakukan pada malam hari sebelum Imsak atau Subuh.
Baca juga: Cara Membersihkan Barang Jatuh ke Kloset
Biasanya, niat puasa Ramadhan dibaca setiap malam sebelum berpuasa. Namun, ada pendapat dari ulama mazhab Maliki yang memperbolehkan niat puasa dilakukan sekali untuk sebulan penuh. Pendapat ini dijelaskan oleh Imam Qulyubi dalam kitabnya:
وَيُنْدَبُ أَنْ يَنْوِيَ أَوَّلَ لَيْلَةٍ صَوْمَ شَهْرِ رَمَضَانَ أَوْ صَوْمَ رَمَضَانَ كُلَّهُ لِيَنْفَعَهُ تَقْلِيدُ الْإِمَامِ مَالِكٍ فِي يَوْمٍ نَسِيَ النِّيَّةَ فِيهِ مَثَلًا لِأَنَّهَا عِنْدَهُ تَكْفِي لِجَمِيعِ الشَّهْرِ
Artinya: “Disunnahkan pada malam pertama bulan Ramadhan untuk niat berpuasa sebulan penuh untuk mengambil manfaat dari pendapat Imam Malik pada suatu hari yang lupa untuk berniat di dalamnya. Karena beliau menganggap niat tersebut mencukupi bila niat pada malam-malam berikutnya di semua malam Ramadhan.” (Hasyiyah Al-Qulyubi, II/66)
Baca juga: Bagaimana Hukum Menjual Kembali Makanan Sisa? ini Jawabannya
Bacaan Niat Puasa Ramadhan Sebulan Penuh
Bagi yang ingin mengamalkan niat puasa Ramadhan untuk sebulan penuh, berikut bacaan yang dapat diucapkan:
Arab: نَوَيْتُ صَوْمَ جَمِيْعِ شَهْرِ رَمَضَانِ هَذِهِ السَّنَةِ تَقْلِيْدًا لِلْإِمَامِ مَالِكٍ فَرْضًا لِلهِ تَعَالَى
Latin: Nawaitu shauma jami’i syahri ramadhani hadzihis sanati taqlidan lil imami Malik fardhan lillahi ta’ala.
Artinya: “Aku niat berpuasa di sepanjang bulan Ramadhan tahun ini dengan mengikuti Imam Malik, fardhu karena Allah.”
Baca juga: Hukum Trading Crypto dalam Islam: Kontroversi dan Berbagai Pendapat Ulama
Syarat Sah Niat Puasa Ramadhan Sebulan Penuh
Meski niat ini dapat berlaku untuk satu bulan penuh, ada syarat yang harus diperhatikan oleh umat Muslim agar puasanya tetap sah. Syarat utama adalah puasa harus dijalankan tanpa ada yang membatalkannya selama sebulan penuh.
Jika puasa terputus karena batal, misalnya karena haid, sakit yang menyebabkan tidak bisa berpuasa, atau alasan lainnya, maka niat puasa harus diperbarui kembali seperti di awal Ramadhan.
Dengan mengetahui bacaan dan syarat niat puasa Ramadhan sebulan penuh, umat Muslim dapat menjalankan ibadah puasa dengan lebih tenang dan khusyuk. Semoga ibadah Ramadhan tahun ini diterima oleh Allah SWT. Aamiin.
Baca juga: Sejarah Shalat dan Hikmah di Balik Waktu-Waktu Shalat





















