HeadLine.co.id (Jakarta) – Rekapitulasi data dari Worldometer menunjukkan angka kematian akibat virus Corona melampaui angka 53 ribu dan lebih dari 1 juta orang di seluruh dunia telah terjangkit virus tersebut.
Baca juga: WhatsApp Radar Covid-19, Fitur Baru yang Semakin Memudahkan Masyarakat
Pada Jumat (3/4/2020), terpantau jumlah kasus positif secara akumulatif berada di angka 1.014.943. Angka ini meningkat hampir 10 kali lipat dibanding bulan lalu, yang berada di sekitar angka 96.888 kasus.
Kasus ini berawal pada 17 November 2019 lalu dimana seseorang di Provinsi Hubei, China terinfeksi virus ini dan diyakini sebagai kasus paling awal yang diketahui.
Baca juga: Berikut Panduan Cara Menikmati Listrik Gratis untuk Pelanggan 450 VA dan 900 VA! Cek Disini
Pada 15 Desember jumlah kasus di China pun bertambah menjadi 27 kasus dan terus melonjak hingga mencapai angka 60 pada 20 Desember. Sekitar 3 bulan kemudian, China melaporkan terdapat 81.589 kasus positif secara akumulatif, dengan rincian 3.318 di antaranya meninggal dan 76.408 dinyatakan sembuh.
Dengan jumlah kematian secara global mencapai 53.166, tingkat kematian atau case fatality rate (CFR) tercatat 5,24 persen. Italia mencatatkan jumlah kematian paling besar yakni 12.915, dengan angka kematian tertinggi yakni 12,07 persen.
















