Headline.co.id (Padang) ~ Gerbong kereta api dan lingkungan Stasiun Padang dilakukan penyemproten cairan disinfektan, hal tersebut dilakukan oleh PT. Kereta Api Indonesia (KAI) Divisi Regional (Divre) II Sumatera Barat (Sumbar) bekerjasama dengan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Padang.
Kepala Pelaksana (Kalaksa) BPBD Kota Padang, Barlius menyampaikan bahwa ini merupakan bagian dari pencegahan virus corona (COVID-19). “BPBD Kota Padang melakukan penyemprotan disinfektan di sarana umum, sekolah, masjid, dan kali ini kami melakukan di lingkungan Stasiun Padang berkoordinasi dengan PT KAI,” ungkapnya.
Selain pihak BPBD, lanjut Barlius, ada juga Dinas Kesehatan Kota, dan Dinas Sosial yang juga mendapatkan tugas melakukan penyemprotan oleh pemerintah Kota Padang di beberapa titik yang sudah ditentukan.
baca juga: Positif Corona, Pasien 43 Tahun di RSUP Kariadi Semarang Meninggal Dunia
Barlius menambahkan, Pemerintah Kota Padang pada Kamis (19/3) akan melakukan penyemprotan besar-besaran dan melibatkan banyak personil seperti , Taruna Siaga Bencana, Komunitas Siaga Bencana dan unsur gabungan dari TNI dan Polri.
Untuk penyediaan cairan disinfektan pemerintah Kota Padang melakukan kerjasama dengan Farmasi Unand, sebab persediaan stok di pasaran kini mulai menipis.
Untuk melakukan antisipasi penyebaran virus corona ini, Pemerintah Kota Padang sudah membentuk Satuan Tugas (Satgas) Penanggulangan Covid-19 Kota Padang,yang terdiri dari institusi BPBD, Dinas Kesehatan dan Dinas Sosial.
Sementara, Kepala Humas PT. KAI Divre II Sumatera Barat, Reza Fahlepi menyampaikan kegiatan tersebut merupakan bagian komitmen PT KAI untuk senantiasa mengantisipasi terjadi penyebaran Covid-19.
baca juga: Tamu dari 8 Negara ini Dilarang Masuk ke Indonesia, Negara Mana Saja?
Menurut Reza, guna melakukan pencegahan pihaknya melakukan pencucian rutin sarana kereta api. Setiap pencucian kereta dilakukan oleh tujuh orang petugas dengan memakan waktu sekitar 70 menit dan kali ini PT KAI Divre II bekerja sama dengan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) kota Padang melakukan penyemprotan disinfektan di atas KA, di ruangan kerja hingga di kelinik kesehatan.
Sebelunya, Reza melanjutkan, PT KAI Divre II telah mengambil langkah preventif penyebaran virus Corona dengan memberlakukan larangan naik KA bagi calon penumpang yang terindetifikasi suspect virus Covid-19 saat melakukan proses cek boarding pass dengan menempatkan petugas khusus untuk mengecek suhu badan.
baca juga: Upaya PT KAI Daop 6 Yogyakarta Cegah Penyebaran Virus Corona
“Jika saat dilakukan pengecekan penumpang kereta api memiliki suhu panas mencapai 38 derajat celcius ke atas, dan atas rekomendasi petugas kesehatan, maka calon penumpang dilarang untuk melakukan perjalanan KA. Dan, KAI akan mengembalikan penuh bea pemesanan tiket.

















