Headline.co.id, Belitung ~ Polda Kepulauan Bangka Belitung mengadakan Tactical Floor Game (TFG) dalam rangka Apel Kasatwil Polda Kepulauan Bangka Belitung Tahun 2025. Acara ini berlangsung pada Rabu, 10 Desember 2025, pukul 08.30 WIB di Gedung Tribrata Polda Kepulauan Bangka Belitung. Kegiatan tersebut dihadiri oleh Kapolda Babel, Irjen Pol Dr. Victor T. Sihombing, S.I.K., M.Si., M.H., bersama Pejabat Utama (PJU) Polda, serta Kapolres/ta. Seluruh personel Polda Kepulauan Bangka Belitung turut serta, baik secara langsung maupun melalui zoom di polres masing-masing.
Kapolres/ta Wilayah Bangka hadir di lokasi dengan membawa Kabag Ops, Kasat Intel, Kasat Reskrim, Kasat Lantas, Kasat Samapta, Kasat Binmas, Kasat Polair, seluruh Kapolsek, dan Kapolsubsektor. Sementara itu, Kapolres Belitung, Kapolres Beltim, dan seluruh PJU Polres, Wakapolres, serta perwira Polres Jajaran (Polres Wilayah Bangka dan wilayah Belitung) mengikuti kegiatan ini melalui zoom dari polres masing-masing.
Kapolda Babel, Irjen Pol Dr. Victor T. Sihombing, menyatakan bahwa tujuan dari TFG Apel Kasatwil Polda Kepulauan Bangka Belitung 2025 adalah untuk meningkatkan kesiapsiagaan dan koordinasi personel Polda dalam menghadapi situasi kontinjensi. “TFG Apel Kasatwil Polda Kep. Babel 2025 ini bertujuan untuk meningkatkan kesiapsiagaan dan koordinasi personel Polda Kep. Babel dalam menghadapi situasi kontinjensi,” ungkapnya.
Lebih lanjut, Kapolda menjelaskan bahwa kegiatan ini dirancang agar para pimpinan di Polda, Polres, maupun Polsek memahami cara menangani unjuk rasa dan melayani masyarakat. “Kegiatan ini dilaksanakan agar Para Pimpinan baik di Polda, Polres maupun Polsek mengerti tentang bagaimana menangani Baik Unjuk Rasa Maupun melayani masyarakat,” jelas Kapolda Babel.
Jenderal Bintang Dua tersebut juga menekankan pentingnya menyamakan persepsi dan pola tindak seluruh personel yang terlibat dalam operasi pengamanan. Hal ini bertujuan untuk melatih koordinasi dan komunikasi antar unit atau satuan fungsi yang berbeda agar dapat bersinergi secara efektif di lapangan. Selain itu, kegiatan ini juga bertujuan untuk mengantisipasi potensi gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) dengan merancang langkah-langkah preventif maupun represif yang tepat.





















