Headline.co.id (Jakarta) ~ Kementerian Komunikasi dan Digital (Kemkomdigi) memperluas kanal komunikasi publik dengan menayangkan video Presiden Prabowo Subianto di bioskop. Langkah ini dilakukan untuk memastikan informasi resmi terkait capaian kerja pemerintah dapat tersampaikan lebih luas, efektif, dan sesuai perkembangan zaman. Penayangan video tersebut disampaikan langsung oleh Direktur Jenderal Komunikasi Publik dan Media Kemkomdigi, Fifi Aleyda Yahya, di Jakarta, Minggu (14/9/2025).
Fifi menjelaskan bahwa bioskop dipilih karena memiliki kekuatan audio-visual yang lebih utuh dalam menyampaikan pesan pembangunan maupun kebijakan pemerintah. Menurutnya, medium ini sah digunakan sepanjang tidak melanggar aturan yang berlaku di dunia perfilman.
“Komunikasi publik pada era digital tidak lagi terbatas pada satu kanal. Pemerintah memiliki tanggung jawab memastikan informasi penting tersampaikan secara luas, efektif, dan sesuai perkembangan zaman,” ujar Fifi.
Ia menegaskan, substansi informasi yang ditayangkan di bioskop sama dengan yang disampaikan melalui media lain seperti koran, televisi, radio, maupun media sosial. Pesan tersebut mencakup pembangunan, kebijakan, serta ajakan positif untuk masyarakat.
Lebih lanjut, Fifi menilai kehadiran pemerintah melalui penayangan video di bioskop merupakan bentuk tanggung jawab negara dalam menghadirkan informasi yang benar dan terukur. Hal ini diharapkan dapat memperkuat kepercayaan publik terhadap agenda pembangunan nasional.
“Yang perlu dipahami, konteksnya adalah bagaimana negara hadir dengan informasi yang benar dan mudah dipahami. Jadi, ini bagian dari komunikasi publik pemerintah,” jelasnya.
Kemkomdigi pun mengajak masyarakat untuk memandang langkah ini sebagai inovasi komunikasi yang bertujuan memperluas jangkauan informasi resmi pemerintah, bukan sekadar pilihan media baru.




















