Headline.co.id (Sleman) ~ Aksi pencurian kembali terjadi di wilayah Sleman, tepatnya di Jalan Berbah-Kalasan, Dusun Jebresan, Kalitirto, Berbah. Sebuah rumah warga dibobol maling saat pemiliknya sedang keluar rumah untuk mengikuti acara takbiran, Kamis malam (5/6/2025). Kejadian tersebut pertama kali ramai dibicarakan setelah dibagikan oleh akun X @merapi_uncover.
Baca juga: Kecelakaan Depan SPBU Gabusan, Pengendara Motor Luka Ringan Usai Tabrakan dengan Mobil HR-V
“[Breaking News] lagi wae min tetanggaku kemalingan barang2 elektronik ditinggal nonton takbiran rumah kebobolan , daerah berbah alamat jalan berbah-kalasan , jebresan , kalitirto berbah sleman. Rumah pinggir jalan utara Pabrik bakpia juarasatu. Maling lompat lewat tembok,” tulis akun tersebut dalam unggahan yang segera viral di media sosial.
Kapolsek Berbah, AKP Dwi Daryanto, SH, MIP, dalam keterangannya yang diterima headline.co.id, membenarkan peristiwa tersebut. Ia menjelaskan bahwa korban diketahui bernama Firsto Adi Praetya (34), seorang karyawan swasta yang tinggal di Dusun Teguhan RT 004/RW 019, Kalitirto, Berbah, Sleman.
Menurut laporan polisi, kejadian pencurian diketahui terjadi sekitar pukul 22.00 WIB. Pada saat itu, korban dan istrinya, Dinda Ayu Lestari Priyono, sedang pergi ke rumah orang tua mereka sejak pukul 18.00 WIB. Ketika kembali ke rumah, mereka mendapati pintu belakang dalam kondisi rusak akibat dibuka paksa.
Baca juga: Tabrak Truk Parkir di Timur Jembatan Durungan, PNS di Kulon Progo Meninggal di RSUD Wates
“Pelapor dan saksi menemukan sejumlah barang elektronik telah hilang,” tulis AKP Dwi dalam laporan tertulis.
Barang-barang yang dicuri antara lain satu unit TV 16 inci merk Cooca senilai Rp300.000, satu speaker aktif merk Philips senilai Rp1.500.000, satu unit penghangat makanan (Air Fryer) merk Philips senilai Rp2.000.000, dan satu Magicom merk Philips senilai Rp1.500.000. Total kerugian mencapai Rp5.300.000.
Saat ini, pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan lebih lanjut terkait pelaku pencurian tersebut. “Terlapor masih dalam penyelidikan,” tambah Kapolsek.
Polisi mengimbau masyarakat untuk lebih waspada, terutama saat meninggalkan rumah dalam kondisi kosong. Kejadian ini juga menjadi peringatan bahwa momen-momen seperti malam takbiran kerap dimanfaatkan pelaku kejahatan untuk melancarkan aksinya.
Baca juga: Gagal Salip, Remaja Alami Cidera Kepala Berat di Jalan Karangmojo-Semanu





















