Seorang Pria Ditemukan Meninggal di Teras Rumah di Patehan Kraton ~ Headline.co.id (Jogja). Seorang pria bernama Bambang Hendrawan (58) ditemukan meninggal dunia di teras rumah milik almarhum Riyo Harjo Condrokusumo di Jalan Patehan Lor Patehan, Kraton, Yogyakarta, pada Rabu (5/3/2025) sekitar pukul 15.00 WIB.
Baca juga: Pantai Parangtritis: Mitos Legendaris, Perspektif Ilmiah dan Keindahan Alam yang Menawan
Penemuan mayat tersebut dibenarkan oleh Kasi Humas Polresta Yogyakarta, AKP Sujarwo.
“Benar, Polsek Kraton telah menerima laporan penemuan mayat seorang laki-laki,” ujarnya dalam keterangan tertulis yang diterima headline.co.id.
Kronologi Kejadian
Jarwo mengungkapkan berdasarkan keterangan saksi, korban diketahui sering beristirahat dan tidur di teras rumah tersebut setiap harinya. Pada Rabu pagi sekitar pukul 07.00 WIB, Anjar melihat korban masih dalam posisi tidur terlentang sebelum ia pergi keluar rumah.
Saat kembali pada pukul 12.00 WIB, korban masih berada dalam posisi yang sama. Rasa curiga muncul ketika hingga pukul 14.30 WIB posisi korban tidak berubah. Anjar kemudian menghubungi Ketua RW 04 Patehan, Agus Wijayanto (63), yang lantas meneruskan laporan ke Bhabinkamtibmas Kelurahan Patehan dan Polsek Kraton.
Tak lama berselang, tim dari Polsek Kraton yang dipimpin oleh Kapolsek Kraton Kompol Dwi Pujiastuti S.H., M.M., bersama Unit INAFIS Polresta Yogyakarta, Satreskrim, dan dokter dari Puskesmas Kraton mendatangi lokasi untuk melakukan olah TKP serta pemeriksaan kondisi korban.
Hasil Pemeriksaan
Dari hasil pemeriksaan awal yang dilakukan oleh dokter Puskesmas Kraton, dr. Pratiwi Eka, serta tim INAFIS Polresta Yogyakarta, tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban. “Tidak ditemukan indikasi kekerasan baik dengan senjata tajam maupun senjata tumpul,” ungkap AKP Sujarwo.
Namun, hasil pemeriksaan menunjukkan selaput mata korban menguning, yang diduga mengindikasikan adanya riwayat penyakit dalam. Untuk memastikan penyebab pasti kematian, jenazah korban kemudian dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara Kalasan, Sleman, guna dilakukan pemeriksaan lebih lanjut.
Baca juga: Brak! Mobil Carry dan Gran Max Bertabrakan di Danurejan, Mobil Polisi Kena Imbasnya
Dugaan Penyebab Kematian
Selain dugaan riwayat penyakit dalam, faktor cuaca juga diduga berperan dalam kematian korban. “Tidak menutup kemungkinan korban meninggal dunia akibat kurangnya asupan nutrisi dan kedinginan karena cuaca hujan pada malam sebelumnya,” tambah AKP Sujarwo.
Hingga berita ini diturunkan, pihak kepolisian masih menunggu hasil pemeriksaan dari Rumah Sakit Bhayangkara Kalasan untuk mengetahui penyebab pasti kematian korban.
Baca juga: Heboh! Mantan Karyawan Aniaya Majikan di Sewon, Ini Fakta Terbarunya





















