Headline.co.id (Yogyakarta) ~ Dua santri Pondok Pesantren Al-Fatimiyah Krapyak, Bantul, Yogyakarta, menjadi korban penganiayaan dengan senjata tajam dalam insiden yang mengejutkan warga Prawirotaman pada Rabu malam, 23 Oktober 2024. Peristiwa yang berlangsung di kawasan Mergangsan tersebut melibatkan sekelompok remaja yang diduga terpengaruh alkohol, mengakibatkan dua korban mengalami luka serius.
Insiden bermula sekitar pukul 21.25 WIB di sebuah kafe di Jalan Parangtritis, Brontokusuman, Mergangsan, saat sekitar 25 remaja berkumpul dan mengonsumsi minuman keras. Situasi mulai memanas setelah salah satu anggota kelompok tersebut melempar gelas ke jalan. Sejumlah remaja kemudian bergerak ke area penjual sate di seberang jalan, dan di tempat inilah terjadi penusukan terhadap seorang pembeli sate, Shafiq F. (19), Santri ponpes Krapyak asal Rembang, Jawa Tengah.
Baca juga: Warga Kadipaten Kraton Yogyakarta Dihebohkan Penemuan Mayat Pria di Kos
Menanggapi peristiwa ini, Gerakan Pemuda Ansor (GP Ansor) segera meminta kepolisian untuk mengusut tuntas kasus penusukan yang menimpa santri tersebut. “Dua santri menjadi korban salah sasaran, dan diduga pelaku dalam keadaan mabuk minuman keras,” ujar Abdul Muiz, Ketua GP Ansor DIY, kepada wartawan pada Kamis (24/10/2024). GP Ansor mendesak agar para pelaku ditangkap dalam kurun waktu 1×24 jam untuk mencegah ketegangan yang lebih lanjut.
“Kami sepenuhnya percaya kepada kepolisian, namun jika dalam 1×24 jam pelaku tidak tertangkap, kami akan mengambil sikap tegas,” tambah Abdul Muiz. GP Ansor dan Banser DIY menyatakan akan bersikap tegas untuk menuntut keadilan bagi para korban jika kasus ini tak terselesaikan segera.
Kapolresta Yogyakarta, Kombes Pol Aditya Surya Dharma, S.I.K., M.H., yang dihubungi oleh Headline.co.id, mengonfirmasi bahwa pihak kepolisian telah mengamankan dua orang terduga pelaku yang diduga terlibat dalam penusukan tersebut. “Ada dua orang yang sudah kita amankan dan sedang dalam proses pengembangan lebih lanjut,” ungkap Aditya.
Kedua pelaku kini diamankan di Polresta Yogyakarta untuk pemeriksaan lebih lanjut.
Baca juga: Tabrak Belakang Truk Tronton di Kulonprogo, Pengemudi Pick Up Terluka
Sementara dilain tempat saat dihubungi oleh Headline.co.id, Kasihumas Polresta Yogyakarta, AKP Sujarwo menuturkan bahwa pihaknya saat ini telah melakukan penyelidian dan mengamankan dua orang laki-laki berusia 35 tahun yang berasal dari dari warga Indonesia timur.
“Polresta Yogyakarta sudah melakukan penyelidikan ,dengan telah mengamankan 2 orang laki2, berusia 35 tahun, pekerjaan swasta dari warga Indonesia timur dan saat masih dalam pemeriksaan Sat Reskrim Polresta Yogyakarta untuk mengetahui secara jelas rangkaian peristiwa sekaligus untuk mengetahui siapa saja yang terlibat dalam peristiwa tersebut,” ungkap Sujarwo.
Terimakasih telah membaca Polresta Yogyakarta Amankan 2 Terduga Pelaku Penusukan Santri Krapyak di Prawirotaman semoga bisa bermanfaat dan jangan lupa baca berita lainnya di Headline.co.id atau bisa juga ikuti berita terbaru kami di Chanel WA Headline.
Baca juga: Kericuhan di Prawirotaman: Dua Orang Ditusuk Usai Remaja Konsumsi Miras


















