BNI Catatkan Kenaikan Laba bersih 3,8% di Semester I-2024
Headline.co.id, Jakarta – PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (BNI) menorehkan kinerja positif dengan membukukan laba bersih sebesar Rp 10,69 triliun pada semester I-2024. Angka ini naik 3,8% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya.
Berdasarkan laporan kinerja keuangan perusahaan, pendapatan bunga bank mengalami kenaikan sebesar 7,8% secara tahunan menjadi Rp 32,17 triliun. Namun, beban bunga juga naik signifikan, yakni 41,5% menjadi Rp 13,1 triliun. Hal ini berdampak pada turunnya pendapatan bunga bersih (NII) sebesar 7,4% menjadi Rp 19,07 triliun.
Penyaluran kredit BNI juga mengalami pertumbuhan signifikan sebesar 11,7% secara tahunan menjadi Rp 726,98 triliun. Total aset bank turut meningkat 4,6% menjadi Rp 1.072,45 triliun.
Pertumbuhan kredit yang positif dibarengi dengan perbaikan kualitas aset. Rasio kredit bermasalah (NPL) gross turun 50 basis poin menjadi 2%, sementara kredit dalam risiko (LAR) berkurang 380 bps menjadi 12,3%.
Dana pihak ketiga (DPK) BNI juga tercatat tumbuh 1% secara tahunan menjadi Rp 772,32 triliun. Dana murah (CASA) mengalami kenaikan 2,5% menjadi Rp 545,69 triliun, sedangkan deposito turun 2,6% menjadi Rp 226,63 triliun.
Direktur Utama BNI Royke Tumilaar mengatakan, kinerja positif ini merupakan hasil dari strategi perusahaan dalam fokus pada kredit berkualitas tinggi dan menjaga kualitas aset.
“Kami akan terus mengoptimalkan layanan dan inovasi untuk meningkatkan kontribusi BNI terhadap perekonomian nasional,” kata Royke dalam keterangan resmi yang diterima Headline.co.id, Kamis (22/8/2024).
sumber: https://www.cnbcindonesia.com/market/20240822170139-17-565602/bni-cetak-laba-rp-1069-triliun-per-semester-i-2024.





















