Borneo FC Raup Kemenangan, Pieter Huestra Akui Ambil Risiko
Jakarta, Headline.co.id – Pelatih Borneo FC, Pieter Huestra, mengakui bahwa timnya kecolongan gol di menit-menit akhir saat menghadapi Semen Padang pada laga perdana Liga 1. Menurutnya, hal itu disebabkan oleh risiko yang diambil dalam strategi permainan.
Di Stadion STIK Jakarta yang kosong tanpa penonton, Borneo FC sukses meraup kemenangan 3-1 atas tim tuan rumah Semen Padang. Borneo tampil dominan dan unggul 3-0 sebelum Semen Padang memperkecil ketertinggalan lewat gol Ikechukwu Ngwoke di menit ke-77.
Namun, gol tersebut tampaknya tak menggoyahkan Borneo. Kiper Nadeo Arga Winata berhasil menggagalkan peluang Semen Padang yang ingin menambah pundi-pundi gol melalui tendangan Ikechukwu.
“Pemain bertahan kami tampil sangat baik hari ini. Mereka mengendalikan permainan. Mungkin hanya di 5-10 menit kami harus melakukan perubahan di lini tengah untuk menjaga keseimbangan tim. Tapi bek tengah tampil baik, jadi tidak ada keluhan,” ungkap Pieter dalam konferensi pers pasca pertandingan.
Ia pun menjelaskan alasan gol Semen Padang di menit-menit akhir. “Karena cara kami menekan lawan, kami mengambil banyak risiko. Pemain bertahan bermain tinggi, sehingga ada banyak ruang di belakang mereka. Semen Padang punya penyerang yang berbahaya saat bola datang di waktu yang tepat. Tapi secara umum kami mengendalikannya,” kata Huestra.
Menanggapi kepemimpinan wasit Adham Muhammad Tumah asal Uzbekistan, Pieter menilai wasit tersebut memiliki kualitas yang baik. Namun, ia juga mengapresiasi wasit muda Indonesia yang berbakat.
“Wasit ini bagus, ia pernah bertugas di Piala AFC dan Piala Dunia. Senang melihat wasit berkualitas seperti dia di sini. Tapi ada juga wasit muda Indonesia yang bermunculan dengan banyak talenta. Mereka bisa belajar dari wasit seperti ini,” ujarnya.
Meski meraih kemenangan, Huestra mengeluhkan kondisi lapangan Stadion STIK yang tidak ideal. “Bermain sepak bola di lapangan ini sangat sulit. Mengecewakan saat Anda memainkan laga pertama musim di lapangan yang buruk. Ini tidak bagus untuk liga,” tuturnya.
Kemenangan atas Semen Padang membawa Borneo FC ke posisi kelima klasemen sementara Liga 1 dengan tiga poin. Selanjutnya, Borneo akan bertandang ke markas Arema FC pada Sabtu (17/8) mendatang.
sumber: https://www.antaranews.com/berita/4256011/pelatih-borneo-sebut-timnya-kemasukan-karena-risiko-yang-mereka-ambil.





















