Headline.co.id, Sleman – Panitia Pengawas Kapanewon Berbah menggelar acara Bimbingan Teknis (Bimtek) Pelatihan Pemakaian Aplikasi SIWASLU sebagai persiapan penting bagi Pengawas Tempat Pemungutan Suara (PTSP) di wilayah Berbah. Acara tersebut berlangsung pada Selasa (6/2/2024) di Gedung Serbaguna Kalurahan Kalitirto, Berbah.
Baca juga: Belum Dipecat, 2 Guru Kepergok Mesum di Sekolah di Gunungkidul Dipindahkan Sementara
Dalam kegiatan yang dihadiri oleh lebih dari 100 peserta ini, Ketua Panitia Pengawas Kapanewon Berbah, Sutarja, menyampaikan bahwa persiapan ini sangat penting mengingat sebagian besar dari 179 pengawas TPS Kapanewon Berbah akan bertugas di TPS yang bukan tempat tinggal mereka. “Dari 179 pengawas TPS Kapanewon Berbah, 94 orang tidak melakukan pencoblosan di TPS tempat tinggal masing-masing karena bertugas melakukan pengawasan di lain TPS,” ujarnya.
Sutarja juga menegaskan bahwa panitia sudah menyiapkan skenario pelaksanaan pencoblosan bagi PTPS yang tidak dapat mencoblos di TPS domisili. “Nantinya akan ada koordinasi dengan pengawas kalurahan Desa (PKD) juga panwas untuk mekanisme yang sudah diatur,” tambahnya.
Baca juga: Kasus Pencurian Modul Ganjal Kartu ATM di Bantul, Korban Kehilangan Uang Belasan Juta
Sementara itu, Panewu Anom Kapanewon Berbah, Noor Bramantyo, menekankan peran penting pengawas TPS sebagai garda terdepan dalam pengawasan pemilu. “Dalam melaksanakan pengawasan, pengawas TPS memiliki peran yang krusial untuk memastikan transparansi pemungutan suara dan perhitungan suara pada pemilu 2024,” tegasnya.

Dalam konteks ini, Anggota Bawaslu Provinsi DIY, Mohammad Amir Nashirudin, menyampaikan bahwa menjaga integritas dan netralitas sebagai pengawas memerlukan kerjasama yang baik dengan penyelenggara pemilu dan pemerintah. “Idealnya, pemilu harus berlangsung tanpa adanya pelanggaran atau setidaknya minimalisasi pelanggaran yang dapat merusak proses demokrasi,” ungkapnya.
Baca juga: Seorang Warga Tewas Tertabrak Kereta Api Bandara di Kanoman, Banyuraden, Gamping
Meski demikian, Nashirudin menegaskan bahwa pihak KPU dan Bawaslu telah menyiapkan instrumen terkait untuk mengatasi potensi kerawanan pemilu. “Dengan penindakan yang tegas serta kepastian hukum, kita dapat meminimalisir kerawanan yang mungkin terjadi pada pemilu 2024,” pungkasnya.
Terimakasih telah membaca Panwas Berbah Gelar Bimtek SIWASLU untuk Persiapan Pemilu 2024 semoga bisa bermanfaat dan jangan lupa baca berita lainnya di Headline.co.id atau bisa juga baca berita kami di Google News Headline dan ikuti berita terbaru di Chanel WA Headline.
Baca juga: Ini Alasan Ganjar Ajak Makan Pendukung Prabowo Yang Teriakinya Saat Berkunjung di Balikpapan





















