Headline.co.id, Belitung ~ Polda Kepulauan Bangka Belitung (Babel) bersama Bhayangkari kembali menyalurkan bantuan logistik kepada korban bencana alam di Sumatera Utara. Bantuan tersebut berupa sembako, makanan, dan kebutuhan sehari-hari lainnya. Kapolda Babel, Irjen Pol Dr. Victor T. Sihombing, S.I.K., M.Si., M.H., menyatakan bahwa bantuan ini merupakan bentuk kepedulian dari Polda Babel dan Bhayangkari untuk masyarakat yang terdampak bencana di Sumatera.
Bantuan tersebut tiba di Polda Sumatera Utara pada Kamis, 11 Desember 2025, sekitar pukul 09.00 WIB. “Kita bersyukur, bantuan kita Polda Babel dan Bhayangkari untuk saudara-saudara kita yang terdampak bencana sudah tiba di Polda Sumatera Utara (Sumut) pada Kamis (11/12/25) sekitar pukul 09.00 Wib,” ungkap Irjen Pol Dr. Victor T. Sihombing dalam keterangannya pada Jumat, 12 Desember 2025.
Bantuan logistik ini diangkut menggunakan truk dan mobil box, dan selanjutnya didistribusikan ke beberapa daerah terdampak bencana di Sumatera Utara. “Di sana, anggota kita langsung berkoordinasi dengan Polda setempat untuk distribusinya. Laporan yang saya terima, pendistribusiannya ada yang ke Polda Sumutnya langsung dan ada juga ke Kabupaten Humbahas seperti beras, mie instan, sarden, air mineral, biskuit termasuk minyak,” jelas Kapolda Babel.
Jenderal Bintang Dua ini menegaskan bahwa bantuan ini adalah wujud nyata kehadiran Polri di tengah masyarakat dan diharapkan dapat meringankan beban masyarakat yang terdampak bencana serta memperkuat rasa kemanusiaan dan persaudaraan. “Semoga ini bisa membantu saudara-saudara kita di sana. Dan ini tentunya bukan hanya sekedar bantuan saja yang kita kirimkan, tapi doa, harapan serta semangat kita berikan sebagai rasa kepedulian kita untuk menjadi kekuatan bagi saudara-saudara kita,” harapnya.
Sebelumnya, Polda Babel juga telah mengirimkan bantuan kemanusiaan ke wilayah yang terdampak bencana di Provinsi Sumatra Barat pada Rabu, 3 Desember 2025. Total ada sebanyak 16,5 ton bantuan berupa sembako, makanan, hingga keperluan sehari-hari yang didistribusikan ke lima daerah terdampak bencana di Sumbar.
