Headline.co.id, Jakarta ~ Polda Metro Jaya menegaskan bahwa penyelidikan terkait kematian Arya Daru Pangayunan, seorang diplomat muda dari Kementerian Luar Negeri, masih berlangsung. Proses penyelidikan ini akan terus berlanjut dengan pemeriksaan lebih mendalam oleh tim penyelidik. “Kami tekankan sekali lagi bahwa Polda Metro Jaya belum berhenti, masih berproses, masih maraton, akan meminta keterangan lanjutan,” ujar Kombes Pol. Budi Hermanto, Kabid Humas Polda Metro Jaya, kepada wartawan pada Jumat (28/11/25).
Salah satu langkah yang akan diambil oleh tim penyelidik adalah berkoordinasi dengan META, perusahaan yang mengelola platform media sosial seperti Facebook, WhatsApp, dan Instagram. Hal ini dilakukan karena akun media sosial Arya Daru diketahui sempat aktif setelah kematiannya. Keluarga Arya Daru menduga bahwa aktivitas tersebut berkaitan dengan ponsel miliknya yang hingga kini belum ditemukan.
Kombes Pol. Budi Hermanto menjelaskan, “Koordinasi terkait tentang media sosial almarhum yang berubah ataupun ada dikendalikan oleh anggapan, dikendalikan oleh pihak lain. Kami akan koordinasi kepada yang berkompetensi adalah pihak META. Jadi kami sampaikan bahwa Polda Metro Jaya komitmen konsisten dalam hal ini sampai dengan perkara ini benar-benar terang-benderang.” Polda Metro Jaya berkomitmen untuk mengusut tuntas kasus ini hingga semua fakta terungkap.



















