Headline.co.id, Pemerintah Kabupaten Bojonegoro Mengintensifkan Sinergi Gerakan Antikorupsi Yang Bersifat Inklusif ~ partisipatif, dan berkelanjutan. Dalam rangka memperingati Hari Antikorupsi Sedunia (Hakordia) 2025, Bojonegoro akan menggelar acara puncak pada Car Free Day (CFD) yang dijadwalkan berlangsung pada Minggu, 7 Desember 2025. Acara ini mengusung tema “Satukan Aksi Basmi Korupsi” dan akan dihadiri oleh Bupati Bojonegoro, Setyo Wahono, jajaran Forkopimda, serta seluruh elemen masyarakat.
Rahmat Junaidi, Inspektur Inspektorat Kabupaten Bojonegoro melalui Irban Pencegahan Tipikor, menekankan pentingnya orkestrasi, kolaborasi, dan aksi nyata dari seluruh elemen bangsa dalam upaya pemberantasan korupsi. Ia menegaskan bahwa gerakan antikorupsi tidak dapat dilakukan secara parsial. “Hakordia merupakan jembatan dalam menanamkan nilai-nilai kejujuran, tanggung jawab, dan keteladanan sejak dini. Menanam integritas berarti menumbuhkan kesadaran bahwa setiap tindakan kecil yang berlandaskan kejujuran akan menjadi akar kuat bagi terciptanya budaya antikorupsi di masa depan,” ujarnya pada Selasa, 25 November 2025.
Rahmat menambahkan bahwa seluruh elemen masyarakat dan pemerintah memiliki peran penting sebagai agen perubahan untuk menciptakan lingkungan kerja yang bersih, profesional, dan berintegritas. Peringatan Hakordia di Bojonegoro ini merupakan bentuk komitmen daerah dalam mewujudkan Bojonegoro yang Bahagia, Makmur, dan Membanggakan melalui penguatan integritas di semua lini kehidupan. Upaya pencegahan korupsi ini menegaskan bahwa penegakan hukum di Bojonegoro telah berjalan sesuai aturan dan prinsip tata kelola yang baik.
Bojonegoro bahkan dikenal sebagai “Kawah Candradimuka Integritas” bagi seluruh kelompok masyarakat karena komitmennya dalam membangun budaya antikorupsi yang kokoh. Rangkaian acara Hakordia 2025 meliputi pembentukan budaya antikorupsi melalui forum sosialisasi dan pencegahan bersama Paksi Bojonegoro, pemberian Penghargaan Partisipan Perluasan Desa Antikorupsi Tahun 2025, dan pemberian Piagam Patriot Integritas Muda Tahun 2025 bekerja sama dengan Dinas Kepemudaan dan Olahraga Provinsi Jawa Timur.
Selain itu, Festival Generasi Antikorupsi akan diadakan dengan pemaparan materi oleh aparat penegak hukum untuk edukasi publik. Kuis daring tingkat SD dan SMP se-Kabupaten Bojonegoro juga diselenggarakan untuk menanamkan nilai antikorupsi sejak dini. Pemberian “Pohon kepada Masyarakat” sebagai simbol nilai integritas yang harus ditumbuhkan, penandatanganan Pakta Integritas oleh kepala perangkat daerah dan camat, serta Treasure Hunt atau perburuan harta karun bagi masyarakat umum dengan hadiah menarik turut menjadi bagian dari acara.
“Hakordia 2025 di Bojonegoro merupakan penegasan kembali semangat dan komitmen seluruh komponen masyarakat serta pemerintah untuk menjadi daerah yang bersih, berintegritas, dan bebas dari korupsi. Tahun ini, Bojonegoro memperkuat Sinergi Gerakan Antikorupsi yang inklusif, partisipatif, dan berkelanjutan,” pungkas Rahmat.




















