Headline.co.id (Bantul) ~ Kebocoran penampungan semen di sebuah pabrik mix beton yang terletak di Jalan Wates KM 13, Argosari, Sedayu, Bantul, menyebabkan debu pekat menyebar ke pemukiman warga dan mengganggu lalu lintas di kawasan tersebut pada Selasa (22/10/2024). Beberapa kendaraan sempat terpaksa berhenti akibat kondisi yang membahayakan di sepanjang Jalan Wates.
Baca juga: Dihadiri Forkopimda Bantul, Polres Bantul Musnahkan Ribuan Botol Miras Hasil Operasi Rutin
Peristiwa ini menjadi viral setelah sebuah akun Instagram @merapi_uncover mengunggah video kejadian tersebut. Dalam unggahan tersebut, disebutkan bahwa debu yang beterbangan berasal dari bocornya tampungan semen di pabrik beton tersebut. “Pagi ini terjadi tampungan semen bocor di Sedayu Bantul, hati-hati yang lewat lokasi tersebut,” tulis narasi dalam video tersebut.
Berdasarkan informasi yang diterima dari Kasi Humas Polres Bantul, AKP I Nengah Jeffry Prana Widnyana, kebocoran terjadi pada silo penampungan abu fly ash milik PT. Varia Usaha Beton di Jalan Yogya Wates KM 13, Dusun Tonalan, Argosari, Sedayu. Kejadian ini berlangsung sekitar pukul 09.30 WIB saat karyawan pabrik sedang mengisi fly ash dan pasir ke dalam silo untuk produksi beton.
Baca juga: Bukit Sekipan Tawangmangu: Destinasi Wisata Alam Seru di Lereng Gunung Lawu
Menurut AKP Jeffry, penyebab utama insiden ini adalah katup penahan silo yang tidak kuat menahan beban material fly ash dan pasir yang masuk secara bersamaan. “Akibatnya, katup bocor dan fly ash tumpah ke bawah, menyebabkan debu tebal yang mengganggu warga sekitar dan pengguna jalan,” jelasnya dalam keterangan tertulis.
Insiden tersebut bermula saat karyawan PT. Varia Usaha Beton melakukan pengisian material fly ash dan pasir ke dalam silo pada pagi hari. Pada saat itu, katup penahan silo mengalami kerusakan akibat tidak mampu menahan beban yang berlebihan. Fly ash yang tumpah kemudian menyebabkan debu tebal berterbangan di sekitar lokasi pabrik, yang berdampak pada lingkungan sekitar dan menimbulkan ketidaknyamanan bagi warga.
Beberapa saksi yang berada di lokasi, termasuk Nurwijayanto, seorang satpam PT. Varia Usaha Beton, dan dua karyawan lainnya, Fadli Mohammad serta Purnawati, turut memberikan keterangan kepada pihak berwajib. Mereka menyaksikan bagaimana katup penampungan rusak dan material fly ash beterbangan hingga mengganggu warga di sekitar Dusun Tonalan.
Baca juga: Air Terjun Roro Kuning: Permata Wisata Alam di Lereng Gunung Wilis, Nganjuk
Setelah menerima laporan kejadian, Polres Bantul segera mengamankan tempat kejadian perkara (TKP) dan melaksanakan pengumpulan keterangan lebih lanjut. Tim Inafis Polres Bantul juga dikerahkan untuk melakukan investigasi lebih mendalam. Selain itu, unit pemadam kebakaran juga didatangkan untuk menyemprot dan membersihkan area yang terdampak debu fly ash.
Sementara itu, pihak manajemen PT. Varia Usaha Beton diminta untuk menghentikan operasional pabrik secara sementara guna mengatasi permasalahan ini dan membersihkan sisa material di sekitar lokasi. Kerugian material akibat kebocoran ini diperkirakan mencapai 1 ton fly ash senilai Rp1.000.000,00.
Terimakasih telah membaca Polisi Ungkap Penyebab Tampungan Semen Bocor di Sedayu Bantul semoga bisa bermanfaat dan jangan lupa baca berita lainnya di Headline.co.id atau bisa juga ikuti berita terbaru kami di Chanel WA Headline.
Baca juga: Operasi Miras! 2.030 Botol Ilegal dan Oplosan Dimusnahkan di Halaman Polresta Yogyakarta





















