Headline.co.id, Lumajang ~ Pemerintah Kabupaten Lumajang memanfaatkan akhir tahun sebagai momen refleksi untuk memperkuat komunikasi publik yang etis, transparan, dan bertanggung jawab. Dalam acara “Muhasabah Akhir Tahun Bersama Awak Media”, Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kabupaten Lumajang mengajak insan pers untuk meneguhkan kembali peran strategis media sebagai penjaga kepercayaan publik.
Kegiatan ini menjadi forum reflektif pemerintah daerah dan awak media untuk mengevaluasi perjalanan komunikasi publik sepanjang tahun 2025. Lebih dari sekadar agenda penutup tahun, acara ini menjadi wadah pembelajaran dan konsolidasi untuk meningkatkan kualitas penyampaian informasi kepada masyarakat.
Kepala Diskominfo Kabupaten Lumajang, Mustaqim, menegaskan bahwa di era keterbukaan informasi dan derasnya arus digital, media dan pemerintah memiliki tanggung jawab moral yang sama dalam menghadirkan informasi yang jujur, akurat, dan mencerahkan. “Media dan pemerintah memiliki peran penting dalam menjaga nalar publik. Informasi yang disampaikan harus dapat dipertanggungjawabkan, tidak menyesatkan, serta mampu menumbuhkan optimisme dan kepercayaan masyarakat,” ujar Mustaqim di Pendopo Arya Wiraraja, Kabupaten Lumajang, pada Selasa (23/12/2025).
Ia menjelaskan, refleksi akhir tahun menjadi momentum penting untuk menata ulang strategi komunikasi publik agar lebih adaptif terhadap perkembangan teknologi, namun tetap berlandaskan etika jurnalistik dan kepentingan masyarakat. Mustaqim menekankan bahwa sinergi yang kuat pemerintah daerah dan insan pers menjadi kunci dalam menangkal disinformasi dan hoaks yang berpotensi menggerus kepercayaan publik. Melalui kolaborasi yang sehat, masyarakat diharapkan memperoleh informasi pembangunan dan pelayanan publik secara utuh, berimbang, dan faktual.
“Hubungan yang terbangun atas dasar saling percaya dan saling menghargai akan memperkuat peran masing-masing pihak dalam menjalankan fungsi pelayanan informasi kepada publik,” tambahnya. Selain sebagai ajang refleksi, kegiatan muhasabah ini juga menjadi media mempererat silaturahmi pemerintah dan awak media. Keharmonisan komunikasi dinilai penting untuk memperkuat fungsi edukatif dan sosial media massa dalam mendukung pembangunan daerah.
Pemerintah Kabupaten Lumajang menegaskan komitmennya untuk terus menjadikan media sebagai mitra strategis dalam mendukung agenda pembangunan daerah. Media, menurut Mustaqim, merupakan jembatan informasi kebijakan pemerintah dan kebutuhan masyarakat. “Peran media sangat penting dalam memastikan kebijakan pemerintah dapat dipahami dengan baik oleh masyarakat, sekaligus menyampaikan aspirasi warga secara konstruktif,” ujarnya.
Melalui muhasabah akhir tahun ini, Pemkab Lumajang berharap fondasi kolaborasi dan etika komunikasi publik yang telah dibangun dapat semakin kuat dan berkelanjutan. Langkah ini diharapkan menjadi bekal penting dalam menghadirkan informasi yang sehat, mendidik, serta berpihak pada kepentingan masyarakat di tahun-tahun mendatang.


















