Headline.co.id (Bantul) ~ Kepolisian Resor (Polres) Bantul bekerja sama dengan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Bantul menggelar pelatihan pencegahan dan mitigasi bencana bagi jajaran personelnya. Kegiatan yang berlangsung pada Selasa (14/10/2025) ini bertujuan memperkuat kesiapsiagaan anggota Polres, khususnya Bhabinkamtibmas, dalam menghadapi berbagai potensi bencana di wilayah Bantul.
Kapolres Bantul, AKBP Novita Eka Sari, mengatakan bahwa kegiatan tersebut merupakan langkah nyata kepolisian dalam meningkatkan kemampuan mitigasi bencana, terutama dalam menghadapi kasus kebakaran yang belakangan mengalami peningkatan.
“Kegiatan ini menjadi bagian dari upaya memperkuat kesiapsiagaan anggota dalam penanggulangan bencana,” ujar Novita.
Menurutnya, angka kebakaran di Bantul meningkat dalam beberapa waktu terakhir, baik di kawasan permukiman maupun lahan pekarangan. Kondisi ini mendorong Polres Bantul untuk lebih aktif memberikan pelatihan kepada anggotanya agar tidak hanya menjadi penonton saat terjadi musibah.
“Banyak kejadian kebakaran yang mengancam jiwa serta menyebabkan kerugian material cukup besar. Kami ingin anggota Polres Bantul punya kemampuan mitigasi, tidak hanya sekadar menonton saat terjadi kebakaran,” tegasnya.
Baca juga: 13 Rekomendasi Wisata Jawa Tengah Terpopuler 2025: Dari Kuliner, Alam Dieng Hingga Heritage Semarang
AKBP Novita juga menekankan bahwa pelatihan tersebut bukan sekadar seremonial, melainkan bentuk keseriusan Polri dalam membangun kesadaran dan keterampilan menghadapi bencana di lapangan.
“Kami ingin anggota di lapangan tidak hanya mampu memadamkan kebakaran, tapi juga memahami cara mencegahnya. Mencegah jauh lebih penting daripada sekadar menyantuni korban,” katanya menambahkan.
Lebih lanjut, Novita menuturkan pentingnya peningkatan kapasitas anggota melalui latihan berkelanjutan agar mereka siap diterjunkan membantu masyarakat saat situasi darurat.
Baca juga: Turnamen Mobile Legend 2025 di Pekalongan Jadi Tonggak Baru E-Sport Daerah
“Anggota Polri harus terus berlatih agar siap membantu masyarakat. Anggota terlatih adalah aset bangsa,” ujarnya.
Selain pelatihan pemadaman kebakaran, peserta juga dibekali keterampilan tambahan berupa teknik evakuasi hewan berbisa, termasuk penanganan korban gigitan ular. Pelatihan ini diharapkan dapat memperluas kemampuan anggota dalam berbagai kondisi bencana, baik yang disebabkan oleh alam maupun faktor lingkungan sekitar.
Kegiatan tersebut mencerminkan komitmen Polres Bantul dan BPBD Bantul dalam memperkuat sinergi lintas instansi untuk membangun masyarakat yang lebih tangguh menghadapi bencana. Dengan pembekalan berkelanjutan, diharapkan anggota kepolisian tidak hanya menjadi garda terdepan dalam penegakan hukum, tetapi juga pelindung masyarakat di situasi darurat.
Baca juga: Pria di Sewon Ditemukan Tewas Gantung Diri, Polisi Pastikan Tidak Ada Tanda Kekerasan





















