Headline.co.id (Sleman) ~ Dinas Sosial Kabupaten Sleman mengadakan kegiatan Penguatan Organisasi Perkumpulan Penyandang Disabilitas Indonesia (PPDI) tingkat kapanewon se-Kabupaten Sleman di Gedung Sasana Anglocita Tama, Kantor Kapanewon Depok, Senin (15/9/2025). Acara ini bertujuan memperkuat kapasitas kelembagaan PPDI agar semakin solid, mandiri, dan berdaya dalam memperjuangkan hak-hak penyandang disabilitas.
Kepala Bidang Rehabilitasi Sosial Dinsos Sleman, Ludiyanta, menjelaskan PPDI berfungsi sebagai wadah perjuangan, koordinasi, advokasi, sekaligus sosialisasi penyandang disabilitas di tingkat nasional. Ia menegaskan visi organisasi ini adalah mewujudkan partisipasi penuh dan kesamaan kesempatan bagi penyandang disabilitas dalam seluruh aspek kehidupan.
Menurut Ludiyanta, keberadaan PPDI memiliki peran vital dalam mendorong kesetaraan kesempatan. Ia juga membagikan sejumlah strategi memperkuat organisasi, seperti membangun kekompakan antaranggota, mengadakan kegiatan bermanfaat, serta menjaga suasana kekeluargaan melalui pertemuan rutin dan keterbukaan pengurus.
Dukungan terhadap kegiatan ini juga datang dari Panewu Depok, Djoko Muljanto. Ia menegaskan pemerintah kapanewon berkomitmen mendukung setiap aktivitas PPDI.
Baca juga: PWPM dan PWNA DIY Dorong Sinergi Kader Muhammadiyah di Sleman
“Kami mendorong anggota agar terus melanjutkan usaha yang telah dirintis sehingga semakin kuat, mampu, dan mandiri,” ucapnya.
Sementara itu, Wakil Ketua PPDI Sleman, Hariyanto, menyampaikan bahwa organisasi telah menerima dukungan hibah dari Pemerintah Kabupaten Sleman. Dana tersebut difokuskan pada dua hal utama, yakni penguatan organisasi dan pemberdayaan anggota.
“Kami berusaha maksimal untuk menggerakkan, memberdayakan, dan membina teman-teman disabilitas, termasuk yang belum bergabung,” katanya.
Hariyanto berharap melalui kegiatan ini PPDI di tingkat kapanewon dapat menjadi motor solidaritas serta wadah pemberdayaan penyandang disabilitas. Dengan sinergi antara pemerintah daerah, lembaga, dan komitmen anggota, organisasi ini diharapkan mampu menciptakan masyarakat yang lebih inklusif dan setara.


















