Headline.co.id (Bantul) ~ Seorang pria bernama Suharto (62), warga Bulus Kulon, Jetis, Bantul, ditemukan meninggal dunia di dalam mobil di Dusun Demangan, Bangunharjo, Sewon, Bantul pada Sabtu malam, 13 September 2025. Peristiwa itu pertama kali diketahui sekitar pukul 22.00 WIB oleh saksi yang berada di lokasi. Korban sebelumnya diketahui sedang memperbaiki mobil di garasi milik rekannya sejak pagi hingga malam hari.
Baca juga: Polresta Sleman Amankan Tiga Remaja Usai Tabrak Tembok di Kalasan, Diduga Terlibat Klitih
Kasi Humas Polres Bantul, Iptu Rita Hidayanto, dalam keterangan tertulis yang diterima Headline Media menjelaskan bahwa korban ditemukan sudah tidak bernyawa di dalam mobil Honda Civic tahun 1985 bernopol AB 1759 DZ. Temuan ini dilaporkan ke Polsek Sewon oleh saksi yang curiga setelah melihat korban tidak bergerak cukup lama.
Menurut keterangan saksi, korban sejak pagi beraktivitas memperbaiki mobil di tempat milik Budiyono Arif Rahman. Usai sarapan dan makan siang, korban masih terlihat sehat dan sempat beraktivitas hingga sekitar pukul 19.00 WIB. Namun, saat saksi pertama, Septiana Indrajati, melihat korban beristirahat di dalam mobil, ia mendengar suara seperti hentakan tetapi tidak menaruh curiga. Beberapa jam kemudian, korban ditemukan sudah tidak bernapas.
Baca juga: Polisi Amankan Pria Lempar Botol di Sekitar Mie Gacoan, Diduga Alami Gangguan Mental
Saksi kemudian memanggil Budiyono dan melaporkan kejadian tersebut kepada pihak berwajib. Aparat Polsek Sewon bersama PMI Bantul, Inafis Polres Bantul, serta petugas medis dari Puskesmas Sewon 2 langsung mendatangi lokasi untuk melakukan pemeriksaan.
Berdasarkan keterangan para saksi, korban diketahui memiliki kebiasaan merokok berat hingga 2–3 bungkus per hari dan sering mengonsumsi kopi dalam jumlah banyak. Faktor kelelahan dan gaya hidup tersebut diduga menjadi penyebab menurunnya kondisi kesehatan korban.
Pihak keluarga menerima kejadian ini sebagai musibah. Jenazah Suharto kemudian dievakuasi oleh PMI Bantul dan dibawa ke rumah duka menggunakan ambulans.
Baca juga: Jembatan Gantung Kranggan Wujudkan Impian Warga Setelah 30 Tahun Penantian





















