Headline.co.id (Kulon Progo) ~ Kecelakaan lalu lintas tragis kembali terjadi di wilayah Kabupaten Kulon Progo. Sebuah sepeda motor yang dikendarai oleh pelajar berusia 14 tahun bertabrakan dengan minibus di kawasan simpang empat Jl. Mandung, Serut, Pengasih, pada Kamis (22/5/2025) dini hari sekitar pukul 00.15 WIB.
Baca juga: Misteri Perusakan Nisan Salib di Bantul Terungkap, Kerugian Capai Rp11 Juta
Informasi kecelakaan ini dikonfirmasi oleh Kanit Gakkum Satlantas Polres Kulonprogo, Ipda Tanto Kurniawan. “Kejadian terjadi antara minibus Sigra bernopol H 1036 EM dengan sepeda motor Yamaha Vega AB 4212 RC. Kecelakaan menyebabkan satu korban meninggal dunia dan satu lainnya luka berat,” ungkapnya dalam laporan tertulis yang diterima headline.co.id.
Korban meninggal dunia diketahui bernama M. Yunus Rahmadhany, seorang pelajar asal Batu Bara, Sumatera Utara. Ia mengalami luka berat berupa cidera kepala, luka terbuka di tangan dan leher, serta patah tulang kaki dan tangan. Yunus sempat dilarikan ke RSUD Wates, namun nyawanya tak tertolong.
Baca juga: Dugaan Pencabulan oleh Oknum Dosen UIN Mataram Terkuak Usai Korban Terinspirasi Serial Bidaah
Sementara itu, pembonceng sepeda motor, M.A.Y.A (13), pelajar asal Kalibawang, mengalami patah tulang di kaki dan tangan kanan. Saat ini ia masih menjalani perawatan intensif di RSUD Wates. Keduanya tercatat tidak menggunakan helm saat kejadian berlangsung.
Dari hasil pemeriksaan, minibus yang dikemudikan oleh Aditya Rahman (35), warga Kendal, Jawa Tengah, melaju dari arah utara ke selatan dengan kecepatan sekitar 60 km/jam. Sesampainya di simpang empat, kendaraan tersebut bertabrakan dengan sepeda motor yang dikendarai Yunus, yang melaju dari arah barat ke timur dengan kecepatan sekitar 70 km/jam. Di lokasi tersebut, lampu lalu lintas sedang menyala kuning di semua arah.
Baca juga: Mayat Lansia Ditemukan di Sungai Bulus Bantul, Diduga Tenggelam Saat Buang Jimat
“Minibus melintas dengan kecepatan sedang dan pengemudi menggunakan seatbelt serta memiliki kelengkapan surat seperti SIM A dan STNK. Tidak ada luka pada pengemudi maupun tiga penumpangnya,” ujar Ipda Tanto.
Penumpang minibus terdiri dari Triyana Sari (34), Chevin Oktaviano Rahman (24), dan Karyadi. Ketiganya dalam kondisi selamat dan tidak mengalami luka. Kendaraan minibus mengalami kerusakan di bagian bodi samping kanan dan kaca pecah, sementara sepeda motor ringsek di bagian depan dengan kedua spion patah. Polisi memperkirakan kerugian material akibat kecelakaan ini mencapai Rp2 juta.
Baca juga: Tragis! Bayi Perempuan Ditemukan Tak Bernyawa di Pinggir Sungai Progo


















