Viral! video Syur Jaksa Tasya, Jaksa Muda Anastasya Aprilian Jadi Korban Usai Foto Dicatut dalam Skandal Asusila ~ Headline.co.id (Makassar). Anastasya Aprilian (26), seorang jaksa muda yang akrab disapa Tasya, harus menghadapi cobaan berat dalam hidupnya. Menjelang hari bahagianya, ia justru terseret dalam pusaran fitnah digital yang mencemarkan nama baiknya. Sebuah video asusila yang beredar luas di media sosial mencatut namanya, membuat hidupnya seketika berubah.
Baca juga: Polisi Ungkap Kronologi Kecelakaan Mahasiswi UNISA Yogyakarta yang Viral Diduga Akibat Klitih
Dalam wawancara eksklusif di Podcast Ember Bocor Herald Sulsel, Tasya tak kuasa menahan tangis. Suaranya bergetar saat mengingat kembali bagaimana dirinya pertama kali mengetahui kabar tersebut.
“Calon suami saya yang pertama memberi tahu. Dia bilang, ‘Sayang, ini ada yang posting foto kamu bersamaan dengan video asusila. Tapi itu bukan kamu.’ Saya langsung kaget dan panik,” ungkapnya, Selasa (25/3/2025), sambil menghapus air matanya.
Saat itu, Tasya sedang berada di kantor. Tangannya gemetar ketika membuka media sosial dan melihat unggahan yang mencatut namanya. Ia tak habis pikir bagaimana bisa dirinya menjadi korban kejahatan digital semacam ini.
Baca juga: Cek Fakta! Viral Polisi di Jogja Gelar Razia Kendaraan Petani Sampai ke Sawah
“Saya buka akun X yang dimaksud, ternyata benar. Ada foto saya mengenakan seragam dinas, tetapi videonya jelas bukan saya. Saya tidak tahu itu siapa,” ujarnya terbata-bata.
Trauma Menjelang Pernikahan
Fitnah ini datang di saat yang paling tidak terduga. Hanya dalam hitungan hari menuju pernikahannya, Tasya harus berhadapan dengan hantaman yang begitu berat. Rasa takut dan trauma membuatnya mengambil langkah drastis dengan menghapus sebagian besar pengikut di akun media sosialnya.
“Saya sudah hapus banyak followers di Instagram, hanya menyisakan mereka yang saya kenal baik. Semua highlight juga saya hilangkan, kecuali foto bersama calon suami saya. Bahkan, story IG saya saya sembunyikan dari semua orang,” tuturnya.
Kasus ini bukan hanya menyerang Tasya. Sejumlah perempuan profesional lainnya, termasuk jaksa, ASN, hingga dokter, juga menjadi korban pencatutan identitas dalam pola kejahatan serupa. Modus yang digunakan adalah menyandingkan foto korban dengan tautan ke grup Telegram berbayar berisi video asusila.
“Grup Telegram ini seperti komunitas yang menjual video porno. Adminnya mengklaim punya koleksi skandal eksklusif, tetapi caranya dengan memfitnah perempuan berseragam agar viral. Supaya orang tertarik membayar untuk akses,” jelas Tasya.
Baca juga: Puluhan Video Telanjang Hingga Mandi Viral, Siapa Sosok Bu Guru Salsa? Ini Perjalanan Ceritanya
Menempuh Jalur Hukum
Tak ingin tinggal diam, Tasya telah melaporkan kasus ini ke Polrestabes Makassar. Direktorat Cyber Mabes Polri juga turut turun tangan untuk mengungkap jaringan pelaku di balik kejahatan ini.
“Ini bukan hanya tentang saya. Ada banyak korban lain di luar sana. Jangan sampai ada perempuan lain yang mengalami hal serupa,” tegasnya.
Kasus pencatutan identitas dan penyebaran konten asusila di dunia maya semakin marak terjadi. Kejadian ini menjadi pengingat bahwa di era digital, siapa pun bisa menjadi korban kejahatan siber. Tasya berharap keadilan segera ditegakkan dan masyarakat lebih berhati-hati dalam menerima serta menyebarkan informasi di internet.
Baca juga: Usai Bu Guru Salsa, Kini Viral Link Download Video Bidan Rita yang Dicari Netizen di Medsos



















