Polres Bantul Perketat Patroli Siber untuk Cegah Tawuran Remaja Selama Ramadhan ~ Headline.co.id (Bantul). Polres Bantul meningkatkan pengawasan dan patroli siber guna mencegah aksi tawuran antarkelompok remaja selama bulan Ramadhan. Kapolres Bantul, AKBP Novita Eka Sari, menegaskan bahwa pihaknya telah memperkuat patroli di jam-jam rawan, terutama dini hari hingga menjelang subuh.
Baca juga: Menyelami Makna Ramadan: Ceramah Agama Edisi Khusus Bulan Suci yang Menginspirasi
“Kami juga akan perkuat sistem patroli pada jam-jam rawan tawuran. Salah satunya patroli rutin yang dilakukan dini hari hingga subuh yang sudah berjalan,” ujar Novita pada Selasa (4/3/2025).
Menurutnya, langkah ini diambil untuk mengantisipasi kelompok remaja yang berpotensi menjadi pelaku maupun korban tawuran. Patroli yang dilakukan mencakup pengawasan, pencegahan, penindakan, serta edukasi kepada masyarakat tentang bahaya aksi tawuran.
Media Sosial Jadi Pemicu Tawuran
Selain patroli fisik, Polres Bantul juga meningkatkan pengawasan siber, mengingat banyaknya kasus tawuran yang berawal dari percakapan atau unggahan di media sosial.
Baca juga: Gus Baha Ungkap Hikmah di Balik Tradisi Buka Puasa yang Fleksibel
“Sedangkan patroli siber dilakukan karena banyaknya kasus tawuran yang dimulai dari sosial media,” ungkap Novita.
Kasi Humas Polres Bantul, AKP I Nengah Jeffry Prana Widnyana, menambahkan bahwa sejumlah bentrokan remaja di Bantul dipicu oleh percakapan daring. Salah satu insiden yang menjadi perhatian adalah peristiwa pelemparan batu di Galur, Kulonprogo, yang diduga berasal dari kelompok remaja Bantul.
“Fenomena awal puasa kemarin menjadi evaluasi bagi kami. Tidak hanya di Bantul, tetapi juga merembet sampai ke Kulonprogo,” ujar Jeffry.
Sebelumnya, aksi tawuran juga terjadi di Jalan Samas dan Jalan Parangtritis pada Minggu (2/3/2025). Dalam kejadian tersebut, beberapa remaja telah diamankan untuk dibina dengan melibatkan orang tua, perangkat desa, serta pihak sekolah.
Baca juga: Bacaan Doa Ramadan Hari Kelima: Memohon Rahmat, Ampunan, dan Pencerahan di Bulan Suci
Peran Orang Tua dan Sekolah Diperlukan
Polres Bantul mengimbau peran aktif orang tua dan sekolah dalam mengawasi anak-anak mereka. Jeffry meminta agar orang tua tidak membiarkan anak-anak keluar rumah tanpa pengawasan dan mengecek aktivitas mereka di media sosial.
“Kami meminta para orang tua dan pihak sekolah sama-sama ikut mengawasi putra-putrinya. Jangan biarkan anak-anak bebas keluar rumah tanpa adanya pengawasan. Jika perlu, cek histori media sosialnya,” tegasnya.
Baca juga: Sholawat Pembuka Pintu Rezeki: Mengukir Keberkahan dan Harapan di Bulan Ramadan
Selain itu, Polres Bantul akan mencatat sekolah-sekolah yang siswanya kerap terlibat dalam aksi tawuran untuk dilakukan pembinaan lebih lanjut. Ia juga mengajak perangkat kelurahan hingga RT untuk turut serta dalam pengawasan anak-anak remaja di lingkungannya masing-masing.
“Pihak sekolah perlu membangun komunikasi yang efektif dengan orang tua dan melibatkan masyarakat dalam kegiatan sekolah. Sementara itu, masyarakat juga harus turut berperan dalam mengawasi lingkungan sekitar dan melaporkan aktivitas remaja yang mencurigakan,” pungkasnya.
Baca juga: Bacaan Sholawat Agar Hujan Berhenti: Panduan Lengkap Doa Menenangkan Hati dan Mengundang Keberkahan





















