Headline.co.id: Liga Europa, Turnamen Sepak Bola Bergengsi yang Berevolusi
Jakarta – Liga Europa, sebelumnya dikenal sebagai Piala UEFA, merupakan kompetisi sepak bola bergengsi di Eropa setelah Liga Champions. Sejak kemunculannya pada tahun 1971, turnamen ini telah mengalami transformasi signifikan seiring dengan perkembangan olahraga sepak bola di benua Eropa.
Sebagai ajang dengan tingkat kepentingan dan popularitas kedua setelah Liga Champions, Liga Europa dianggap sebagai turnamen klub terbesar di Eropa setelah kompetisi elite tersebut. Sevilla dan Atlético Madrid tercatat sebagai klub tersukses dalam sejarah, masing-masing mengoleksi enam dan tiga gelar.
Sejarah Liga Europa
Piala UEFA diperkenalkan musim 1971-1972 sebagai pengganti Piala Winner, sebuah turnamen yang melibatkan juara-juara piala domestik. Turnamen ini dimaksudkan untuk memberikan kesempatan bagi klub Eropa yang gagal lolos ke Piala Champions, yang saat itu dikenal sebagai Piala Eropa.
Pada edisi perdananya, Tottenham Hotspur mengalahkan Wolverhampton Wanderers dengan agregat 3-2 untuk merebut trofi Piala UEFA. Seiring waktu, kompetisi ini semakin populer dan menjadi ajang sengit yang diperebutkan.
Format turnamen mengalami beberapa perubahan selama bertahun-tahun, dengan jumlah tim yang berpartisipasi meningkat secara signifikan. Pada tahun 2009/2010, UEFA mengganti nama kompetisi menjadi Liga Europa UEFA, yang sejak itu menjadi salah satu turnamen paling bergengsi.
Format baru Liga Europa memungkinkan lebih banyak klub berpartisipasi, memberikan kesempatan lebih luas bagi klub kecil untuk menantang tim-tim raksasa Eropa. Saat ini, babak penyisihan grup menggunakan format liga tunggal dengan 36 tim, yang masing-masing menghadapi delapan lawan berbeda.
Perkembangan Terkini
Dalam perkembangan terkini, babak penyisihan grup Liga Europa telah diubah menjadi format liga tunggal dengan 36 tim yang dibagi menjadi delapan grup. Setiap tim akan melawan delapan lawan berbeda, dengan empat pertandingan kandang dan empat tandang.
Delapan tim teratas di setiap grup otomatis lolos ke babak 16 besar. Setelah itu, 24 tim teratas akan melanjutkan ke babak knockout, dengan tim peringkat 1 hingga 8 langsung melaju ke babak 16 besar. Tim peringkat 9 hingga 24 akan bertanding di babak playoff untuk memperebutkan delapan tempat tambahan di babak 16 besar.
Dalam beberapa tahun terakhir, Liga Europa telah menjadi panggung penting bagi klub-klub kecil, dengan pemenangnya otomatis lolos ke babak grup Liga Champions. Hal ini meningkatkan daya tarik kompetisi, memberikan kesempatan kepada klub-klub untuk bersaing dengan tim-tim terbaik Eropa.
Kompetisi ini diprediksi akan terus berkembang dan semakin populer di masa depan. Dengan bertambahnya jumlah tim peserta dan jaminan posisi di Liga Champions bagi pemenang, Liga Europa menawarkan peluang menarik bagi klub-klub dari seluruh Eropa.
sumber: https://www.antaranews.com/berita/4276371/sejarah-liga-europa-dan-daftar-juara-dari-masa-ke-masa.