Headline.co.id, Bantul, 6 Februari 2024 ~ Mesin Anjungan Tunai Mandiri (ATM) kembali menjadi sasaran empuk bagi para pelaku kejahatan di Bantul. Modus pencurian dengan mengganjal slot kartu ATM terus meresahkan masyarakat, terutama setelah dua kasus baru terjadi dalam waktu yang sangat singkat.
Salah satu modus yang digunakan oleh para pelaku adalah dengan pura-pura membantu korban. Mereka dengan cepat mengganjal atau menukar kartu ATM milik calon korbannya sebelum menguras uang dari rekening yang terkoneksi.
Baca juga: Belum Dipecat, 2 Guru Kepergok Mesum di Sekolah di Gunungkidul Dipindahkan Sementara
Kasi Humas Polres Bantul, AKP I Nengah Jeffry Prana Widyana, mengimbau agar masyarakat tetap waspada dan berhati-hati saat bertransaksi di ATM. Ia menekankan pentingnya memilih lokasi ATM yang aman dan terjaga keamanannya, serta memperhatikan sekeliling mesin ATM sebelum bertransaksi.
“Penting untuk waspada terhadap tanda-tanda mencurigakan seperti orang yang mengintai atau adanya penempelan kertas yang mengarahkan untuk menghubungi nomor tertentu. Nomor tersebut seringkali dipertanyakan kebenarannya,” jelas Jeffry.
Baca juga: Ketua DKPP: Terima Gibran Sebagai Cawapres Ketua KPU Langgar Kode Etik
Jeffry juga menyarankan agar pengguna ATM memastikan bahwa posisi saat memasukkan PIN tidak terlihat oleh orang lain di sekitar. Selain itu, jika kartu ATM tersangkut di mesin, ia menekankan pentingnya untuk memeriksa apakah ada benda yang mengganjal. Dan yang tak kalah penting, jangan meminta bantuan kepada orang asing yang bukan petugas resmi.
“Sangat penting untuk tidak memberikan nomor PIN kepada siapapun, kecuali kepada orang yang sudah benar-benar dikenal dan dipercaya,” tambah Jeffry.
Kedua kasus terbaru pencurian modus ganjal ATM di Bantul menunjukkan bahwa kejahatan ini masih merajalela. Seorang wanita berinisial TH (31) warga Sukoharjo Jawa Tengah, kehilangan uang sebesar Rp13,5 juta setelah ATM-nya tertelan. Sedangkan seorang wanita lainnya, RD (31) warga Pajangan, Bantul, mengalami kerugian lebih dari Rp10 juta setelah ATM-nya tidak bisa keluar setelah melakukan penarikan tunai.
Baca juga: Spanduk Kampanye Capres Cawapres Hilang Misterius di Pinggir Jalan Jogja-Wonosari
Kedua korban bertransaksi di mesin ATM yang sama, di sebuah SPBU Cengkiran pada hari Sabtu tanggal 3 Februari 2024.
“Modusnya pun sama, kartu ATM tidak keluar setelah penarikan, kemudian ada orang yang pura-pura membantu dengan meminta nomor PIN,” tegas Jeffry.
Dengan harapan imbauan dan tips ini dapat memberikan manfaat bagi masyarakat, Jeffry mengingatkan kembali untuk selalu waspada dan berhati-hati dalam bertransaksi di ATM guna menghindari menjadi korban kejahatan yang merugikan.
Terimakasih telah membaca Kasus Pencurian Modul Ganjal Kartu ATM di Bantul, Korban Kehilangan Uang Belasan Juta semoga bisa bermanfaat dan jangan lupa baca berita lainnya di Headline.co.id atau bisa juga baca berita kami di Google News Headline dan ikuti berita terbaru di Chanel WA Headline.
Baca juga: 196 Anggota DPR RI Izin Tak Hadir Rapat Paripurna Jelang Pemilu 2024



















