HeadLine.co.id, (Bandung) – Direktur Utama PT KAI (Persero), Edi Sukmoro menghadiri Exit Meeting beserta jajaran Direksi dan Komisaris pada Senin (18/03). Acara ini juga dihadiri oleh perwakilan dari Kementerian BUMN, Fahrudin selaku Kasubid KSPP 1a-1.
PT KAI telah melaksanakan Assessment penerapan Good Corporate Governance (CGC) mulai November 2018 hingga Maret 2019. Selanjutnya pada tanggal 15 Maret 2019 telah dilaksanakan Exit Meeting Assessment Penerapan GCG dan PT KAI berhasil memperoleh predikat sangat baik dengan score 90,025. Score tersebut meningkat dibanding tahun sebelumnya, dimana pada tahun 2017 KAI memperoleh skor 89,377.
Laporan penilaian tersebut disampaikan oleh Team Assesment GCG dan BPKP Provinsi Jawa Barat yang dipimpin oleh Koordinator 1 Bidang Akuntan Negara BPKP Jawa Barat sekaligus wakil penanggung jawab Team Assessment GCG KAI, Ikhwan Mulyana. Ia didampingi oleh Agus Komarudin selaku Corporate Secretary PT KAI dan Wahyu Budiyanto Siswantono selaku VP Quality Insurance and Good Corporate Government.
Ikhwan mengatakan bahwa selama lima bulan telah dilakukan tahapan pengukuran dan penerapan GCG pada KAI Tahun 2018 oleh team Assessment GCG BPKP Provinsi Jawa Barat sebanyak 7 orang.
Ia mengapresiasi pencapaian hasil Assessment GCG KAI Tahun 2018 yang memperoleh skor 90,025 dengan penjelasan “SANGAT BAIK”.
Edi Sukmoro menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada Team Assessment GCG yang telah giat dalam melaksanakan tugasnya sehingga KAI memperoleh capaian skor Sangat Baik.
“Hasil capaian tersebut merupakan kerja keras dari Manajemen beserta seluruh pekerja yang selalu berkomitmen pada penerapan tata kelola perusahaan yang baik (GCG) serta komitmen terhadap pelayanan pelanggan pengguna jasa KA yang terus meningkat tiap tahunnya,” ucapnya.
Ia menjelaskan bahwa pada tahun 2019 , PT KAI telah mengangkut penumpang sebanyak 425 Juta orang. Jumlah tersebut mengalami peningkatan dibandingkan Tahun 2018 yang mengangkut 394 Juta orang.
Direktur Komersial PT KAI, Dody Budianto dan Direktur Manajemen Aset dan TI, Hervini Haryono juga menambahkan bahwa inovasi pelayanan akan terus dilakukan salah satunya dengan progres pemasangan WIFI pada 62 gerbong kereta Eksekutif KA Argo Parahyangan. Fasilitas tersebut sudah dapat dinikmati oleh penumpang pada angkutan Lebaran 2019 nanti.
Sebelum acara ditutup, dilakukan penandatanganan Berita Acara Exit Meeting Assessment Penerapan GCG pada KAI Tahun 2018 antara Direktur Utama KAI, Edi Sukmoro dengan Ikwan Mulyana selaku Wakil Penanggungjawab Team Assessment GCG yang disaksikan pula oleh Fahrudin selaku perwakilan dari Kementerian BUMN.
