Headline.co.id, Paringin ~ Menteri Lingkungan Hidup Republik Indonesia, Hanif Faisol Nurofiq, melakukan kunjungan ke Desa Sungsum, Kecamatan Tebing Tinggi, Kabupaten Balangan, pada Selasa (30/12/2025) untuk meninjau lokasi yang terdampak banjir bandang. Kunjungan ini bertujuan untuk memahami penyebab banjir dari perspektif lingkungan, termasuk perubahan fungsi lahan di wilayah hulu.
Dalam kunjungannya, Hanif didampingi oleh Bupati Balangan Abdul Hadi, Wakil Bupati Akhmad Fauzi, serta anggota Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Balangan. Mereka menyusuri beberapa titik yang terdampak banjir, termasuk alur sungai, lingkungan sekitar, dan permukiman warga.
Hanif Faisol Nurofiq menyatakan bahwa kunjungan ini penting untuk mengetahui secara langsung faktor-faktor yang memicu banjir bandang. Ia menyoroti pertemuan dua sungai di wilayah Tebing Tinggi yang berpotensi meningkatkan risiko banjir. Salah satu sungai mengalami sedimentasi yang cukup tinggi, sementara sungai lainnya masih relatif alami. “Kita perlu memahami kondisi ini untuk mitigasi bencana di masa depan,” ujarnya.
Hanif juga menambahkan bahwa saat kejadian, curah hujan belum termasuk kategori ekstrem, yang menunjukkan perlunya perhatian lebih dalam mitigasi bencana hidrometeorologi agar kejadian serupa tidak terulang.
Bupati Balangan, Abdul Hadi, menyambut baik kehadiran Menteri Lingkungan Hidup di daerahnya. Menurut Abdul Hadi, perhatian dari pemerintah pusat sangat penting dalam penanganan pascabanjir. “Kehadiran Menteri Lingkungan Hidup memberikan dorongan penting bagi kami untuk menangani dampak banjir ini,” tegasnya.
Kunjungan ini diharapkan dapat menjadi langkah awal dalam memperkuat kerja sama pemerintah pusat dan daerah untuk mencegah bencana hidrometeorologi di Kabupaten Balangan. (MC Balangan/pad/eyv)




















