Headline.co.id, Wakapolri Komjen Pol Dedi Prasetyo Melakukan Kunjungan Ke Daerah Terdampak Bencana Di Tapanuli Tengah ~ Sumatera Utara, pada Sabtu (27/12/25) sore. Dalam kunjungannya, Wakapolri mengungkapkan bahwa masih terdapat enam dusun yang terisolir akibat bencana tersebut. “Kami terus berupaya membuka akses dan menyalurkan bantuan,” ujar Wakapolri, dikutip pada Minggu (28/12/25).
Sebelumnya, distribusi bantuan dilakukan melalui jalur udara. Namun, saat ini akses darat sudah mulai bisa dilalui, dan suplai logistik juga dilakukan dengan berjalan kaki. Personel kepolisian dari jajaran Polres dan Polsek berusaha keras mendistribusikan bantuan meskipun banyak kendaraan operasional Bhabinkamtibmas yang rusak akibat bencana. Saat ini, hanya empat unit kendaraan roda empat yang masih dapat digunakan. “Kami berusaha semaksimal mungkin dengan sumber daya yang ada,” ungkap Wakapolri.
Wakapolri menegaskan bahwa fokus bantuan diarahkan ke lima kecamatan karena wilayah terdampak di Tapanuli Tengah cukup luas. Jumlah wilayah terdampak dan korban juga cukup banyak. Saat ini, tersedia lima unit ekskavator yang digunakan untuk membuka akses. Dengan dukungan Bupati, Kapolres, dan pihak terkait, perbaikan jembatan sudah mulai dilakukan sehingga akses semakin lancar. “Kami berkoordinasi dengan semua pihak untuk mempercepat pemulihan,” jelas Wakapolri.
Komjen Pol Dedi Prasetyo menyatakan bahwa penguatan bantuan diperlukan hingga menjelang bulan suci Ramadan. Bantuan tersebut meliputi penyaluran sembako untuk lima kecamatan, penyediaan air bersih, serta bantuan untuk tempat-tempat ibadah, baik masjid maupun gereja. “Kami berkomitmen untuk terus mendukung masyarakat yang terdampak,” ujar Wakapolri.


















