Headline.co.id, Jakarta ~ Ketua Melanesian Youth Diplomacy Forum, Steve Mara, menyatakan bahwa pemerintah pusat serius dalam melakukan transformasi di Papua, terutama dalam pembangunan infrastruktur dan sumber daya manusia. Pernyataan ini disampaikan Steve dalam acara Diplomacy For Development yang berlangsung di Kedutaan Besar Republik Indonesia di London, Inggris, pada Sabtu (15/11/2025).
Acara tersebut mengusung tema “Development to Promote Prosperous Growth Enhancement in Papua Indonesia” atau “Pembangunan yang mendorong Kesejahteraan di Papua Indonesia”. Steve menegaskan bahwa pembangunan infrastruktur saat ini difokuskan pada pengembangan fasilitas pendukung seperti bandara, pelabuhan, Jalan Trans Papua, fasilitas kesehatan, pasar, fasilitas teknologi, serta gedung pemerintahan.
Selain infrastruktur, pemerintah juga memberikan perhatian penuh pada pembangunan sumber daya manusia. Upaya ini dilakukan dengan menyiapkan generasi masa depan Papua melalui pemberian beasiswa dari tingkat Sekolah Menengah Atas (SMA), Perguruan Tinggi S1, Pascasarjana, hingga Doktoral. Setiap tahun, melalui Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP) Kementerian Keuangan, pemerintah mengirimkan 100-200 anak muda Papua untuk melanjutkan studi pascasarjana dan doktoral.
Steve mencatat bahwa sudah ada puluhan ribu anak Papua yang menerima beasiswa afirmasi seperti Beasiswa Afirmasi Pendidikan Menengah (ADEM) dan Pendidikan Tinggi (ADIK). Ia sendiri merupakan salah satu penerima beasiswa tersebut dan saat ini sedang melanjutkan studi doktoralnya di Inggris. Steve berharap agar anak muda Papua dan Indonesia lainnya mempersiapkan diri dengan baik, dengan rajin belajar, membaca, dan menulis sebagai kunci menuju Indonesia Emas 2045.
Acara yang digagas oleh Direktorat Strategi Pertahanan, Kementerian Pertahanan ini mendapat sambutan positif dari Duta Besar Indonesia untuk Kerajaan Inggris, Desra Percaya. Duta Besar Desra menekankan pentingnya mengarahkan anak muda sebagai agen perubahan masa depan Indonesia, agar kemajuan negara lebih terarah.
Duta Besar juga mengapresiasi kegiatan yang melibatkan anak muda Papua seperti Steve Mara, serta kehadiran Nowela, pemenang Indonesian Idol tahun 2014, yang turut meramaikan acara dengan hiburan. Selain itu, Kementerian Pertahanan menghadirkan narasumber lain, yaitu Dr. Jacob Fonataba, akademisi dari Universitas Papua. Dalam presentasinya, Dr. Jacob menekankan bahwa arah pembangunan Papua sudah disusun dalam rencana pembangunan jangka panjang yang disesuaikan dengan kebutuhan masing-masing provinsi sesuai wilayah adat.
Acara yang dihadiri oleh puluhan pelajar dan mahasiswa Indonesia, mahasiswa asing, LSM, serta organisasi lokal di Inggris ini berakhir dengan meriah, diiringi nyanyian dan tarian Papua yang dipimpin oleh Nowela.



















