Eropa Tengah Dikepung Banjir Bandang: Korban Meninggal Mencapai 17 Jiwa
Headline.co.id – Banjir besar yang melanda Eropa Tengah sejak akhir pekan lalu telah menyebabkan kehancuran dan memakan korban jiwa.
Hingga Senin (16/9), tercatat sedikitnya 17 orang meninggal dunia akibat banjir, termasuk tujuh di Rumania, dan sisanya di Austria, Republik Ceko, serta Polandia.
Banjir terburuk dalam lebih dari dua dekade ini membanjiri daerah yang luas, merusak infrastruktur seperti jembatan dan rumah-rumah. Di Nysa, Polandia, Wali Kota terpaksa meminta 44 ribu penduduk untuk segera mengungsi karena risiko tanggul jebol yang dapat membanjiri kota dari danau terdekat.
“Pemandangan dari drone menunjukkan daerah yang terendam banjir di Nysa,” kata Wali Kota Nysa, dikutip dari Reuters.
Di Glucholazy, Polandia, banjir yang meluap akibat Sungai Bialla Ladecka menghanyutkan bangunan kayu. Warga yang terdampak banjir juga ditemukan di Piszkowice, Polandia.
Mobil-mobil terendam banjir di dekat gedung-gedung apartemen di Nysa, menunjukkan kerusakan parah yang disebabkan oleh bencana alam ini.
Banjir juga menyebabkan kerusakan parah pada infrastruktur, termasuk jembatan dan rumah-rumah. Juru Bicara Pemerintah Polandia, Piotr Muller, mengatakan bahwa pemerintah telah mengerahkan layanan darurat dan militer untuk membantu evakuasi dan menyediakan bantuan bagi korban terdampak.
“Pemerintah bekerja secara maksimal untuk membantu warga negara yang terkena dampak banjir ini,” ujar Muller.
Pihak berwenang memperingatkan bahwa banjir masih bisa berlanjut dan mengimbau masyarakat untuk tetap waspada dan mengikuti instruksi evakuasi yang dikeluarkan oleh pemerintah.
sumber: https://www.cnbcindonesia.com/news/20240917211229-7-572531/potret-eropa-tenggelam-gedung-rumah-bak-tergenang-di-lautan.





















