Headline.co.id, Jakarta ~ Kepala Staf Kepresidenan, Muhammad Qodari, menyatakan dukungan aktif dalam upaya pencarian lokasi dan penyediaan lahan yang paling sesuai untuk pembangunan Koperasi Merah Putih. Selain itu, Kantor Staf Presiden (KSP) juga telah menjalin koordinasi intensif dengan pihak Agro Industri Nasional (Agrinas). Kerja sama ini bertujuan untuk mendorong penyusunan dan penetapan regulasi yang dapat menjadi payung hukum, sehingga seluruh proses penyediaan dan pemanfaatan lahan bagi Koperasi Merah Putih dapat berjalan lebih terarah, aman, dan memiliki dasar hukum yang jelas.
Muhammad Qodari menjelaskan bahwa dari 20 lokasi yang direncanakan, enam di antaranya sudah mulai dibangun. “Nah, dari 20 itu yang sudah mulai dibangun enam. Tadi kita sudah dari Katimpun, Katimpun itu baru fondasi. Nah, kalau sekarang ini di Habaring Hurung sudah naik dinding,” jelasnya.
Beberapa lokasi strategis untuk pembangunan Koperasi Merah Putih memerlukan intervensi pematangan lahan agar bisa segera dibangun. Salah satu contoh lokasi yang dianggap sangat strategis adalah di jalan Setaji, Kelurahan Panarung, Palangka Raya. Lokasi ini berada di tengah kota dan dinilai sangat tepat untuk menjadi Koperasi Merah Putih.





















