Headline.co.id, Sleman ~ Pemerintah Kabupaten Sleman menegaskan komitmennya dalam memperkuat kehidupan beragama dan menjaga harmoni sosial melalui penyerahan Naskah Perjanjian Hibah Daerah (NPHD) 2025. Acara penyerahan ini berlangsung pada Senin, 8 Desember 2025, di Ruang Rapat Sembada Sekretariat Daerah Kabupaten Sleman. Dalam acara tersebut, Bupati Sleman melalui sambutan yang dibacakan oleh Kepala Bagian Kesejahteraan Rakyat Setda Sleman, Wiyato Widodo, menekankan pentingnya membangun kehidupan keagamaan yang sehat, rukun, dan saling menghargai.
Wiyato menyampaikan bahwa kehidupan keagamaan yang harmonis merupakan fondasi penting bagi kemajuan Sleman sebagai daerah yang aman, nyaman, dan berdaya saing. Pada kesempatan tersebut, Wiyato secara simbolis menyerahkan NPHD kepada 72 penerima bantuan hibah. Penerima hibah ini terdiri dari berbagai fasilitas peribadatan seperti masjid, musala, pondok pesantren, gereja, kapel, dan vihara. Langkah ini diambil untuk mendukung pembangunan dan pengembangan sarana ibadah di Kabupaten Sleman.
Wiyato juga mengingatkan para penerima hibah untuk memanfaatkan anggaran sesuai dengan peruntukannya dan memenuhi kewajiban administrasi. “Mohon dana yang telah disampaikan dapat dimanfaatkan sesuai peruntukannya, dan segera dibuat laporan pertanggungjawabannya paling lambat 10 Januari 2026. Konsultasikan ke Bagian Kesra apabila ada kendala pembuatan laporannya,” tegas Wiyato.
Salah satu penerima bantuan, Musala Al Hikmah Kepuh Baran Kalitirto Berbah, yang diwakili oleh Moch. Anwar, menyampaikan apresiasi dan rasa terima kasih kepada Pemkab Sleman. Bantuan sebesar Rp20.000.000,- tersebut dinilai sangat membantu kelanjutan pembangunan musala yang sempat terhenti selama pandemi Covid-19 dan baru kembali berjalan pada 2024. Penyerahan NPHD ini diharapkan dapat semakin memperkuat kerukunan umat beragama serta meningkatkan kualitas fasilitas ibadah di Sleman.




















